Bobby Nasution soal Tarif Tertinggi Rapid Test Antigen: Wajib Kita Ikuti

Bobby juga menginstruksikan seluruh faskes, seperti rumah sakit, klinik dan Puskesmas di Kota Medan Medan wajib mengikuti penetapan harga baru Rapid test Antigen tersebut.

Suhardiman
Jum'at, 03 September 2021 | 12:48 WIB
Bobby Nasution soal Tarif Tertinggi Rapid Test Antigen: Wajib Kita Ikuti
Wali Kota Medan Bobby Nasution. [Ist]

SuaraSumut.id - Kemenkes menurunkan harga batasan tarif tertinggi Rapid Test Antigen per 1 September 2021. Di Pulau Jawa-Bali Rp 99.000 dan di daerah lain ditetapkan Rp 109.000.

Sebelumnya, batasan tarif tertinggi Rapid Test Antigen sebesar Rp 250.000 untuk Pulau Jawa dan Rp 275.000 di luar Pulau Jawa.

Menyikapi hal itu, Wali Kota Medan Bobby Nasution menginstruksikan seluruh fasilitas kesehatan (faskes) mengikuti penetapan tarif tertinggi itu. Bobby mengaku, Pemkot Medan akan melakukan pengawasan.

"Kami akan melihat, memonitoring, apakah sudah diikuti oleh faskes, klinik, dan rumah sakit," kata Bobby, melansir kabarmedan.com, Jumat (3/9/2021).

Baca Juga:Pembuang Bayi di Sidoarjo Terungkap, Ternyata Emak Kandungnya Sendiri

Bobby juga menginstruksikan seluruh faskes, seperti rumah sakit, klinik dan Puskesmas di Kota Medan Medan wajib mengikuti penetapan harga baru Rapid test Antigen tersebut.

"Wajib kita ikuti yang sudah ditetapkan kementerian. Angka tersebut tentunya bukan tanpa kajian, pasti ada kajiannya," katanya.

Berdasarkan data tercatat sekitar 5 ribu per hari warga Medan melakukan perjalanan dengan menggunakan pesawat terbang melalui Bandara Kualanamu di Kabupaten Deli Serdang.

"Itu masyarakat Medan saja. Belum lagi dilakukan pemerintah, testing dan tracing, itu gratis," ujarnya.

Sebanyak 5 ribu orang yang melakukan perjalanan menggunakan pesawat terbang pastinya melakukan tes Covid-19 secara mandiri atau berbayar.

Baca Juga:Disuapi Nasi Tumpeng, Kepala SAD Musi Rawas Sumringah

"Untuk yang melakukan tes mandiri, akan kita monitoring soal harganya," tukasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini