SuaraSumut.id - Seorang mahasiswi meninggal dunia akibat terseret arus sungai di Sirahar, tepatnya di Desa Pusuk 2 Kecamatan Parlilitan Kabupaten Humbahas, Sumatera Utara.
Korban diketahui bernama Rahul br Siringo-ringo (18). Mahasiswi ini hanyut terbawa arus Sungai Sirahar saat mandi-mandi bersama lima orang temannya, Minggu (12/9/2021) sore.
"Saat itu cuaca sekitar lokasi turun hujan cukup deras, sehingga menyebabkan air sungai meluap dan menyeret korban, dan lima temannya
terjebak di pinggiran sungai hingga bisa menyelematkan diri. Sedangkan korban hilang terbawa arus sungai," Humas SAR Medan Sariman Sitorus, Senin (19/8/2021).
Baca Juga:Hiu Segede Gerobak Ini Terdampar di Pantai Ketapang Madura, Warga Sulit Dorong ke Lautan
Insiden ini dilaporkan kepada warga sekitar dan kepada BPBD Humbahas. Tim SAR gabungan yang mendapat laporan turun ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian.
"Dengan menyusuri sepanjang sisi sungai, tim SAR gabungan sangat berhati-hati dikarenakan medan disekitar tebing sungai sangat licin dan dipenuhi pepohonan," katanya.
Hingga akhirnya korban ditemukan pada Senin (13/9/2021) sekitar pukul 09.30 WIB. Jasad korban ditemukan sekitar 50 meter dari lokasi awal hanyut.
Curamnya lokasi sekitar sungai menjadi kendala tim mengevakuasi korban. Dengan menggunakan peralatan mountenering, Rescuer Pos SAR Parapat Danau Toba mencoba menuruni sisi tebing sungai untuk mengangkat korban dari dalam sungai.
"Untuk mengevakuasi korban, tim harus membuat sistem tali temali utk mempermudah mengevakuasi korban dari dalam sungai yang dilakukan Rescuer untuk mempacking korban kedalam kantong mayat di bawah jurang," katanya.
Baca Juga:Ayah Taqy Malik Bongkar Identitas Marlina, Ternyata Model Majalah Dewasa
Sekitar pukul 13.30 WIB jasad korban berhasil dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan.
Kontributor : M. Aribowo