SuaraSumut.id - Seorang warga di Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara, Darpin Ritonga menemukan patung diduga peninggalan sejarah. Penemuan itu beredar di media sosial.
Patung itu ditemukan di kebun yang berada di Dusun 3, Batu Sinanggar, Desa Meranti Omas, Kecamatan Na IX-X. Saat itu Sarpin sedang menggali di ladang sawit, Rabu (29/9/2021).
"Ini penemuan yang kedua, beratnya 50 Kg. Yang pertama berupa mangkok kuning beratnya 7,5 ons. Saya simpan di rumah," katanya, saat dihubungi, Jumat (1/10/2021).
Ia mengaku, mangkok kuning yang ditemukan sekitar Juli 2021 itu sudah menjadi batu.
Baca Juga:Ibu Hamil Wajib Pantau Berat Badan untuk Mencegah Risiko Bayi Gagal Tumbuh
"Saat itu lagi tanam sawit. Pas gali di bawah batang sawit yang sudah terbakar," katanya.
Dari informasi yang didapat Sarpin, bahwa zaman dahulu memang ada kerajaan di daerah tersebut.
"Dari orang-orang tua di sini, katanya memang ada kerajaan yang di jajah di sini. Ada juga gua, tapi gak bisa masuk," katanya.
Sejak penemuan itu banyak orang yang datang ke ladangnya untuk melihat patung itu.
"Sekarang lagi rame ke sana. Banyak yang mau lihat," jelasnya.
Baca Juga:Piala Sudirman 2021: Anthony Ginting Tumbang, Indonesia vs Malaysia 1-2
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Labuhanbatu Utara mengaku akan menindaklanjuti temuan itu.
"Kita sudah mengetahui soal temuan patung itu. Tadi sudah berkoordinasi dengan kepala desanya. Informasinya ada empat patung," kata Kadis Kominfo Kabupaten Labuhanbatu Utara Sugeng.
Ia mengatakan, dinas terkait akan meneliti untuk mengetahui usia patung tersebut.
"Nanti dilalukan pengecekan agar diketahui usia patung itu," tandasnya.
Kontributor : Budi warsito