Saat ini cakupan vaksinasi di Tapteng mencapai 93.568 orang untuk dosis pertama. Jumlah tersebut, baru mencapai 32,96% dari total target 283.884 orang.
Sementara untuk memenuhi cakupan sebesar 40 persen dari jumlah sasaran 283.884 orang penerima dosis pertama, Pemkab Tapteng membutuhkan vaksin sebanyak 16.485 dosis.
Untuk mencapai cakupan vaksinasi 50%, Bakhtiar mengatakan, pihaknya membutuhkan 43.534 dosis. Selain itu, juga dibutuhkan tambahan vaksin untuk suntikan dosis kedua.
"Untuk mencapai target 40 persen vaksinasi dosis kedua perlu tambahan 68.933 dosis vaksin. Kami membutuhkan total 252.248 dosis vaksin untuk mencapai target 70 persen vaksinasi dosis pertama dan kedua bagi warga," paparnya.
Baca Juga:Boom! Truk Pengantar BBM Meledak di Tol Pandaan - Malang, Lalu Lintas Macet
Ia pun berharap, kekurangan stok vaksin bukanlah adanya unsur kesengajaan dari Gubernur Sumut dan Kadis Kesehatan Provinsi Sumatera Utara.
"Saya minta Gubernur jangan sampai menganaktirikan masyarakat Tapanuli Tengah. Kami berharap ini bukan unsur sengaja dari Gubernur Sumatera Utara dan Kadis Kesehatan Provinsi Sumatera Utara," tandasnya.
Diketahui, Kabupaten Tapteng dinyatakan sebagai wilayah PPKM Level 3. Hal itu berdasarkan Inmendagri Nomor 54 Tahun 2021, yang ditandatangani Mendagri Tito Karnavian, Senin (18/10/2021).
Kontributor : Budi warsito
Baca Juga:Anak Tersangka Ditiduri Eks Kapolsek Parigi, Pengacara S: Tidak Ada Kata Damai!