SuaraSumut.id - Sikap humanis ditunjukkan seorang anggota Polantas, Aipda Adven Ginting, yang bertugas di Polsek Medan Kota.
Saat kondisi Jalan Sisingamangaraja Medan, simpang Jalan Halat Medan sedang ramai, Aipda Adven melihat satu unit mobil mogok, Jumat (12/11/2021).
Kondisi mobil mogok itu membuat situasi arus lalu lintas menjadi macet. Melihat hal itu membuat Aipda Adven yang berada di lokasi langsung mengambil tindakan.
Anggota Polantas ini langsung mendorong mobil jenis sedan tersebut, agar tidak menimbulkan kemacetan di lokasi.
Baca Juga:Kepala BPSDM Kemendagri: Digitalisasi Tuntut ASN Jadi Generasi Pembelajar
Warga yang melihat aksi polisi itu, langsung merekamnya melalui kamera ponsel. Tak lama kemudian, video tersebut beredar di media sosial.
Dalam video berdurasi 1 menit 5 detik itu terlihat Aipda Adven Ginting mendorong mobil yang mogok dengan sekuat tenaga ke arah Jalan Juanda Medan. Tampak pengendara motor turun dari kendaraannya ikut dan membantu mendorong mobil hingga ke tepi jalan.
Sikap humanis dan responsibilitas personel Unit Lalu Lintas Polsek Medan Kota langsung mendapat banyak pujian dari masyarakat setelah melihat video itu.
"Kita harapkan sikap humanis dan responsibilitas Aipda Adven Ginting ini menjadi contoh bagi personel kepolisian yang lainnya. Melayani masyarakat," kata salah seorang warga bernama Gibson Simanjuntak.
Hal senada juga disampaikan warga lainnya bernama Ahmad Nasution. Ia memuji tindakan anggota Polantas tersebut.
Baca Juga:Gugat Jokowi-Maruf soal Regulasi Pinjol, LBH Jakarta: Bukan Masalah Privat, Tapi Publik!
"Tindakan itu mulia, meski sederhana hanya mendorong mobil tapi itu menunjukkan sikap humanis polisi yang melayani masyarakat," imbuhnya
Sementara, Aipda Adven Ginting kepada SuaraSumut.id mengatakan aksi mendorong mobil tersebut sudah menjadi tugasnya.
"Sudah tugas kita melayani masyarakat. Mobil sedan hitam itu tiba-tiba saja mogok. Agar tidak terjadi kemacetan, saya harus mendorongnya ke tepi Jalan Juanda," ujar Adven.
Ia mengatakan, kerusakan mesin yang dialami mobil itu terjadi di saat jam sibuk masyarakat dalam beraktivitas pagi.
"Guna menghindari kemacetan, langsung mendorong," tandasnya.
Kontributor : M. Aribowo