SuaraSumut.id - Korban meninggal dunia akibat bencana erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, bertambah menjadi 43 orang.
Kepala Seksi Operasi Kantor SAR Surabaya I Wayan Suyatna mengaku, awan panas guguran Gunung Semeru yang terjadi pada 4 Desember juga menyebabkan 82 orang mengalami luka ringan.
"Ada 20 korban mengalami luka berat. Berdasarkan laporan masyarakat diperoleh keterangan sebanyak 12 orang dinyatakan hilang," katanya, melansir Antara, Jumat (10/12/2021).
Pencarian masih terus dilakukan oleh tim SAR gabungan yang terbagi dalam tiga unit pencarian.
Baca Juga:Dikira Ayah Tiri Vanessa Angel, Ini 6 Potret Doddy Sudrajat Saat Muda
Unit SAR 1 melakukan pencarian di Dusun Curah Koboan, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang.
Unit SAR 2 melakukan pencarian di daerah tambang pasir H Satuhan. Selain itu unit SAR 3 melakukan pencarian di Dusun Kebondeli dan Kampung Renteng, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Lumajang
"Pencarian dilakukan dengan peralatan ringan seperti cangkul, sekop dan juga dibantu dengan anjing pelacak Polda Jatim," tukasnya.