SuaraSumut.id - Ribuan rumah di Kecamatan Medan Labuhan terendam banjir akibat luapan Sungai Deli yang tidak mampu menampung tingginya debit air ketika hujan deras turun.
Kondisi ini mengakibatkan ribuan orang terpaksa harus mengungsi di tempat-tempat yang jauh dari luapan sungai.
Luapan Sungai Deli terjadi lantaran kondisi sungai yang mengalami pendangkalan akibat sudah bertahun-tahun tidak dilakukan pengorekan.
Wali Kota Medan Bobby Nasution telah meminta BWS Sumatera II agar segera melakukan normalisasi sungai-sungai yang melintasi Kota Medan.
Baca Juga:5 Film Kim Tae Ri, Pemeran Na Hee Do di Drama Korea Twenty-Five Twenty-One
Pasalnya, normalisasi sungai merupakan kewenangan dari BWS Sumatera II. Artinya hanya BWS Sumatera II yang di izinkan untuk melakukan normalisasi.
Normalisasi sungai ini sangat penting dilakukan untuk mencegah terjadinya banjir di kota Medan yang diakibatkan oleh luapan air sungai yang tidak mampu menampung debit air.
Camat Medan Labuhan Indra Utama mengaku, saat ini ada tiga kelurahan yang terendam banjir, yaitu Kelurahan Besar, Kelurahan Martubung dan Kelurahan Pekan Labuhan.
"Ada tiga Kelurahan yang terendam banjir, dari tiga Kelurahan itu ada 14 lingkungan dan 2586 rumah, semuanya itu dilintasi Sungai Deli," katanya, Senin (28/2/2022).
Akibat kondisi banjir yang semakin parah, kata indra, pihaknya melakukan evakuasi terhadap warga serta mendirikan dapur umum.
Baca Juga:Lebih Intens, 3 Fakta Drama Korea Love ft Marriage and Divorce 3
"Mulai dari tadi malam warga sudah kita evakuasi. Kita tempatkan di kantor Lurah, Sekolah dan rumah ibadah, kita juga mendirikan posko dan dapur umum, semua kebutuhan warga telah kita siapkan," tukasnya.