Disinggung mengenai latar belakang permasalahan yang menimpa anaknya, ia menduga karena permasalahan utang piutang.
"Menurut saya (permasalahan tersebut) sudah selesai, yang saya tahu hanya utang piutang, sudah saya lunasi satu minggu sebelum anak saya meninggal," katanya.
Dirinya sudah berupaya menghubungi pihak petinggi TNI yang dikenalnya.
"Yang saya tahu dan saya kenal, hanya lewat WA. Saya tanya bagaimana proses hukum anak saya, baru mereka beri kabar. Kalau saya tidak tanya ya mereka tidak memberi kabar ke saya," katanya.
Baca Juga:Agar Tak Ambruk Seperti Irfan Hakim, Ini 5 Tips Menjaga Kesehatan untuk Si Pecinta Pedas
Kuasa hukum keluarga korban Asri Purwanti mengatakan, akan mencari keadilan atas meninggalnya Sertu Marctyan.
"Ibu ini sudah berupaya mencari keadilan hingga mendatangi ke Jakarta, namun hingga sekarang belum ada rasa keadilan yang didapat. Kami berusaha mencari keadilan kepada beliau Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, biar nantinya segera ada keadilan," katanya.
Korem 074/Warastratama Surakarta Kolonel Inf Achiruddin mengaku belum mengetahui kasus tersebut.
"Maaf, saya belum monitor kejadian tersebut. Nanti saya cek dulu ya," tukasnya.
Baca Juga:Tri Suaka Ogah Tanggapi Tuntutan Dyrga Dadali, Persilakan untuk Tempuh Jalur Hukum