"Tapi gak tahu kami apa hilangnya di sana apa gak, tahu-tahu dapat kabar sudah meninggal," jelas Sri.
Oleh sebab itu, pihak keluarga korban tak habis pikir mengapa pelaku tega menghabisi nyawa wanita tersebut.
"Kok tega gitu ya, sampai hati membunuh korban ada keterbelakangan mental, sadis sekali," jelasnya.
Keluarga berharap kepada polisi untuk mengungkap pelaku pembunuhan dan memberikan hukuman yang seberat-beratnya.
Baca Juga:Viral Reaksi Warga Arab Saudi Saat Timnas-nya Menang Atas Argentina: Sampai Lempar Pintu Rumah
"Pelaku kalau bisa hukuman mati, kayak gitu dibuatnya keponakan kami," ungkapnya.
Sementara itu, Wahyuni (28) adik kandung korban tampak terus menangis di rumah duka.
"Saya takut kakak saya diperkosa juga lalu dibunuh," ungkapnya.
Wahyuni juga berharap agar pelaku yang menghabisi nyawa kakaknya agar dihukum setimpal.
"Kakak saya kan ada keterbelakangan mental, walaupun gitu saya sangat sayang dengan dia (korban)," jelas Wahyuni.
Baca Juga:Mantan Gelandang Liverpool Soroti Aksi Lari Antonio Rudiger yang Aneh Saat Lawan Jepang: Memalukan!
"Makanya harapannya dihukum berat saja, dihukum mati," pungkasnya.