SuaraSumut.id - Sebanyak 101 pesawat melakukan pendaratan teknis atau technical landing di Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, pada masa kepulangan jemaah haji.
Pesawat-pesawat ini melakukan pendaratan teknis untuk mengisi avtur sebelum melanjutkan perjalanan ke debarkasi masing-masing.
Hal ini dikatakan oleh Kasi Angkutan Udara, Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara Otoritas Bandar Udara Wilayah II-Medan Arief Budiman.
"Kemarin sudah dua pesawat SV (Saudi Arabian) melakukan pendaratran teknis di Kualanamu untuk melanjutkan perjalanan ke debarkasi haji," katanya melansir Antara, Senin (24/6/2024).
Dirinya mengatakan ratusan pesawat yang membawa jemaah haji dari Arab Saudi itu dilayani oleh dua maskapai, yakni Garuda Indonesia dan Saudi Arabia pada 22 Juni hingga 21 Juli 2024.
Di antaranya 55 penerbangan haji dilayani Garuda Indonesia menuju lima debarkasi tanah air, seperti Banjarmasin di Kalimantan Selatan satu kloter.
Kemudian Lombok di Nusa Tenggara Barat empat kloter, Solo di Jawa Tengah lima kloter, Makassar di Sulawesi Selatan 14 kloter dan Jakarta di Banten 31 kloter.
"Terakhir pesawat Saudi Arabia melayani jamaah haji debarkasi Surabaya, Jawa Timur sebanyak 46 kloter," ujarnya.
Pesawat-pesawat itu melakukan pendaratan teknis dengan transit paling lama satu jam dari Jeddah dan Madinah di Bandara Kualanamu.
Data Otoritas Bandar Udara Wilayah II-Medan menyatakan masa keberangkatan jemaah haji pada 12 Mei hingga 10 Juni 2024, terdapat 207 pesawat mengisi avtur dari empat embarkasi tanah air di Kualanamu.
Di antaranya 100 pesawat Garuda Indonesia dari tiga embarkasi, yakni Solo 81 kloter, Balikpapan 18 kloter, dan Banjarmasin satu kloter. Sedangkan 107 pesawat Saudi Arabia dari Embarkasi Surabaya.
"Jadi selama pengisian avtur dilakukan, bagi penumpang yang sakit dan perlu penanganan khusus, maka bisa turun dari pesawat di Kualanamu untuk perawatan di rumah sakit," ungkapnya.
PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) memastikan stok avtur di wilayahnya cukup melayani penerbangan haji periode 2024.
"Kami juga berkomitmen mendukung kesuksesan dan kelancaran ibadah haji 2024," kata Area Manager Communication, Relation and CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Susanto August Satria.