Sejarah Ormas Islam Al Washliyah yang Berpolemik dengan Pemkab Deli Serdang

Al Washliyah juga menyatakan akan menggunakan gedung itu untuk kegiatan pendidikan mereka sendiri, yakni MTs Al Washliyah.

Suhardiman
Rabu, 28 Mei 2025 | 18:01 WIB
Sejarah Ormas Islam Al Washliyah yang Berpolemik dengan Pemkab Deli Serdang
Ilustrasi - Sejarah Ormas Islam Al Washliyah yang Berpolemik dengan Pemkab Deli Serdang. [Wikipedia]

Lantas, bagi Anda yang ini tahu sejarah Ormas Islam Al Washliyah berikut ulasannya.

Sejarah Al Washliyah

Al Jam’iyatul Washliyah (Al Washliyah) adalah organisasi massa (ormas) Islam yang berdiri pada 30 November 1930 di Kota Medan, Sumatera Utara, bertepatan dengan 9 Rajab 1349 H.

Organisasi ini lahir pada masa penjajahan Hindia Belanda, dengan tujuan utama mempersatukan umat Islam yang saat itu terpecah akibat politik adu domba penjajah Belanda.

Para pendiri Al Washliyah juga aktif dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia, dan tidak sedikit di antara mereka yang ditangkap serta dipenjara oleh Belanda.

Al Washliyah berkembang pesat di Sumatera Timur dan mendapat dukungan dari para ulama Kaum Tua serta kesultanan-kesultanan setempat.

Organisasi ini dikenal aktif dalam bidang pendidikan, dakwah, dan sosial, serta pernah menjadi bagian dari Majelis Islam A’la Indonesia (MIAI) dan Masyumi.

Al Washliyah juga memiliki peran penting dalam penyebaran Islam di wilayah Tapanuli dan Sumatera Timur, termasuk keberhasilannya dalam mengislamkan banyak penduduk Porsea pada 1933.

Sehingga, Al Washliyah adalah ormas Islam bersejarah dari Sumatera Utara yang kini berpolemik dengan Pemkab Deli Serdang terkait status lahan wakaf yang digunakan untuk SMP Negeri 2 Galang.

Polemik ini melibatkan aspek sejarah, hukum, dan sosial, dengan eskalasi hingga aksi demonstrasi dan intervensi DPRD, namun hingga akhir Mei 2025 belum ada penyelesaian final antara kedua pihak.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini