Nostalgia Mal-Mal Legendaris Medan: Dari Pusat Keramaian Kini Tinggal Kenangan

Mal-mal ini bukan sekadar tempat untuk berbelanja, tetapi juga menjadi pusat gaya hidup, hiburan, dan interaksi sosial bagi warga kota.

Suhardiman
Senin, 02 Juni 2025 | 11:34 WIB
Nostalgia Mal-Mal Legendaris Medan: Dari Pusat Keramaian Kini Tinggal Kenangan
Ilustrasi - Nostalgia Mal-Mal Legendaris Medan. [ChatGPT]

SuaraSumut.id - Medan tidak hanya dikenal sebagai kota multikultural yang kaya akan kuliner, tetapi juga pernah menjadi rumah bagi deretan pusat perbelanjaan modern yang begitu megah dan meriah pada masanya.

Mal-mal ini bukan sekadar tempat untuk berbelanja, tetapi juga menjadi pusat gaya hidup, hiburan, dan interaksi sosial bagi warga kota.

Namun, seiring berjalannya waktu, geliat kehidupan yang dulu begitu terasa di dalam lorong-lorong mal kini perlahan sirna.

Banyak dari mal yang dulu jadi ikon kemegahan Medan, kini hanya menyisakan bangunan kosong, cerita masa lalu, atau bahkan telah rata dengan tanah.

Apa yang membuat mal-mal ini runtuh? Persaingan bisnis, pergeseran tren belanja ke e-commerce, hadirnya mal-mal baru yang lebih modern, hingga musibah seperti kebakaran, menjadi penyebab lesunya pusat-pusat belanja ini.

Dirangkum dari SuaraSumut.id, berikut mal legendaris di Medan yang dulunya menjadi primadona, namun kini tinggal kenangan:

1. Olympia Plaza

Dibangun pada 1984 di Jalan MT Haryono, Olympia Plaza adalah mal tertinggi di masanya dengan sembilan lantai.

Di era 80-an hingga awal 90-an, Olympia adalah destinasi wajib anak muda, keluarga, dan para pencari hiburan.

Bioskop, toko pakaian, dan tempat makan memadati mal tersebut. Namun sinarnya mulai meredup saat Medan Mall hadir dengan konsep lebih segar dan nyaman.

Kini, hanya beberapa lantai dari bangunan megah ini yang masih difungsikan, itupun sebagai pusat grosir pakaian. Sisanya? Kosong dan senyap.

2. Deli Plaza

Deli Plaza di Jalan Putri Hijau adalah surga hiburan masa lalu. Berdiri tahun 1985, mal ini terkenal dengan rollercoaster dalam ruangan, sebuah daya tarik unik yang jarang dimiliki mal lain.

Ditambah dengan butik mewah, restoran, dan sekolah musik, Deli Plaza menjadi ikon anak muda.

Namun memasuki era 2000-an, pamornya menurun. Mal ini akhirnya dirombak total dan kini hadir dengan nama baru yang lebih modern, yaitu Deli Park.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini