5 Santri di Pidie Meninggal Terseret Arus saat Mandi Sungai, Satu Masih Hilang

Insiden bermula saat rombongan santri mandi di lokasi berdekatan dengan tempat wisata arung jeram usai makan bersama.

Suhardiman
Senin, 25 Agustus 2025 | 15:12 WIB
5 Santri di Pidie Meninggal Terseret Arus saat Mandi Sungai, Satu Masih Hilang
Ilustrasi hanyut- 5 Santri di Pidie Meninggal Terseret Arus saat Mandi Sungai. [Shutterstock]

SuaraSumut.id - Lima santri Dayah Nurul Huda, Desa Paya Guci, Kecamatan Tangse, Pidie, Aceh, meninggal dunia usai terseret arus saat mandi di sungai. Sedangkan orang masih dalam pencarian.

Peristiwa terjadi di sungai di Kecamatan Mane, Minggu 24 Agustus 2025.

"Lima korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, sementara satu korban lainnya masih dalam pencarian," kata Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, melansir Antara, Senin 25 Agustus 2025.

Insiden bermula saat rombongan santri mandi di lokasi berdekatan dengan tempat wisata arung jeram usai makan bersama.

Saat mandi, salah seorang santri terseret arus deras, sehingga beberapa temannya berusaha membantu.

Namun nahas, lima santri ikut terseret arus hingga 600 meter dari lokasi awal.

Pendamping kemudian meminta bantuan masyarakat dan petugas arung jeram di lokasi.

"Dari hasil evakuasi, lima korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, dan satu lagi dalam pencarian, tim SAR gabungan Polair Polres dan Polsek Mane," ujarnya.

Adapun identitas korban yang meninggal dunia, yaitu Meisya (14), Zikratun Rahmayani (15), Husnul Khatimah (14), Nurfatiha (14) dan Makfirah (14). Sedangkan yang masih dalam pencarian bernama Nurul Izzah (15).

Dirinya mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati ketika beraktivitas di sungai maupun lokasi wisata alam lainnya. Khususnya di aliran sungai dengan arus deras.

"Utamakan keselamatan, jangan abaikan potensi bahaya arus deras, apalagi bagi remaja dan anak-anak yang belum bisa berenang," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini