- Serum wajah mengandung bahan aktif tinggi yang membantu membuat kulit glowing, lembap, dan sehat.
- Setiap jenis serum punya fungsi berbeda sesuai kebutuhan kulit, seperti mencerahkan, menghidrasi, atau melawan jerawat.
- Pemakaian serum harus disesuaikan urutan dan waktunya agar hasilnya maksimal dan kulit tidak iritasi.
- Semua jenis kulit
- Kulit kering atau dehidrasi
Gunakan pada kulit lembap setelah toner, lalu kunci dengan moisturizer agar kelembapan tidak menguap.
4. Serum Retinol
Retinol bekerja mempercepat regenerasi sel kulit, sehingga bisa mengurangi kerutan, menyamarkan noda, dan memperbaiki tekstur kulit. Cocok untuk:
- Kulit mulai menunjukkan tanda penuaan
- Tekstur kulit tidak halus
- Bekas jerawat membandel
Gunakan pada malam hari saja dan mulai dari konsentrasi rendah (0.1%–0.3%). Jangan lupa pakai sunscreen di pagi hari untuk menghindari iritasi.
5. Serum Salicylic Acid (BHA)
BHA atau salicylic acid membersihkan pori dari dalam dan mengangkat sel kulit mati yang bisa memicu jerawat. Cocok untuk:
- Kulit berminyak
- Kulit rentan jerawat atau komedo
Gunakan 2–3 kali seminggu untuk menghindari iritasi. Hindari mencampur dengan retinol di hari yang sama.
6. Serum Peptide
Peptide membantu merangsang produksi kolagen dan memperkuat lapisan kulit, sehingga wajah terlihat lebih kencang dan kenyal. Cocok untuk:
- Kulit kehilangan elastisitas
- Fokus pada pencegahan penuaan dini
Gunakan malam hari bersama moisturizer anti-aging untuk hasil maksimal.
Tips Maksimal Memakai Serum Wajah
Biar hasilnya optimal, perhatikan langkah-langkah berikut:
- Gunakan maksimal 1–2 serum dalam satu skincare routine (terlalu banyak bisa bikin iritasi).
- Urutkan pemakaian dari tekstur paling cair ke yang lebih kental.
- Selalu akhiri dengan moisturizer untuk mengunci kelembapan.