SuaraSumut.id - Seorang anggota polisi jadi korban penganiayaan tahanan Polsek Patumbak, Deli Serdang yang mencoba melarikan diri. Penganiayaan yang dialami Bripda Bryan Hazler Sibarani ini berawal saat korban mengantar makanan kepada tahanan di blok C, Sabtu malam (25/7/2020). Akibatnya, korban mengalami luka lebam di wajah dan bibir bagian dalam.
Kronologi berawal saat korban akan mengantarkan makanan, tiba-tiba korban ditarik oleh tahanan ke sel lapas. Bripda BHS sempat melepaskan diri namun beberapa orang tahanan kemudian mendorong, memukul dan mencoba melarikan diri.
“Tapi karena masih ada anggota lain yang berjaga di bagian luar, para tahanan tidak berhasil kabur. Baju korban juga robek karena ditarik tahanan,” kata Kapolsek Patumbak, Kompol Arvin Fahreza kepada Kabarmedan.com (jaringan Suara.com), Selasa (28/7/2020).
Kepolisian saat ini sudah menetapkan 7 orang sebagai tersangka karena melakukan pemukulan terhadap korban, di samping perkara sebelumnya. Tersangka berinisial AS alias Dedek, MS, MR, AP terkait perkara narkoba dan RS, kasus penggelapan sepeda motor.
Baca Juga: Ribuan Pengungsi Korban Banjir Luwu Utara Mulai Terserang Penyakit
“Tersangka itu merupakan tahanan dari Polsek Sunggal. Tersangka NS merupakan tahanan Polsek Patumbak kasus pencurian dengan pemberatan dan S kasus narkoba,” ucapnya lagi.
Para tersangka dijerat Pasal 214 KUHP terkait tindak pidana kekerasan secara bersama-sama terhadap pegawai negeri yang menjalankan tugas yang sah. Arvin juga menambahkan, upaya melarikan diri dengan memukuli anggotanya itu sudah direncanakan sejak awal.
Peran dari masing-masing tersangka yakni, AS alias Dedek sebagai provokator, MS, RS, SP, dan NS mendorong petugas. Tidak hanya mendorong, RS juga melakukan pemukulan.
“Tersangka S melakukan pemukulan terhadap korban. Memang sudah direncanakan,” pungkas Arvin.
Baca Juga: Pencabulan Modus Pengobatan dengan Al Quran, Pelaku Bonyok Dihajar Massa
Berita Terkait
-
Sosok Robby Adriansyah, Petugas Lapas Tanjung Raja yang Dimutasi Usai Viralkan Napi Pesta Narkoba
-
Sadis! Bocah 10 Tahun Disetrum, Dicekoki Miras dan Dibanting di Pabrik Padi, 3 Tersangka Diringkus!
-
Tak Cuma Mary Jane dari Filipina, Yusril Tengah Proses Pemindahan Napi Prancis dan Australia
-
Dituduh Mencuri, Bocah 10 Tahun di Tangerang Disetrum hingga Disiram Air Miras
-
Tragedi Deli Serdang: Saat Kepercayaan Publik Terhadap TNI Justru Dibalas Kekerasan
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Eksponen Cipayung Sumut Titipkan Gagasan Sumut Berkelanjutan untuk Pasangan Bobby-Surya
-
Pria di Medan Ditangkap Gegara Promosikan Judi Online
-
2 Tukang Ojek Tewas Dibedil KKB di Puncak Papua Tengah
-
Dialog Publik Cipayung Plus Sumut: Kolaborasi Kunci Kemajuan Sumatera Utara
-
Kawanan Bersenpi yang Culik Remaja Wanita di Labura Ternyata Satu Keluarga