SuaraSumut.id - Sesosok mayat tanpa busana dengan kondisi penuh luka dan lebam ditemukan tergeletak di jurang Jalan Lintas Medan Berastagi KM 54-55, tepatnya di Desa Doulu, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.
Kapolsek Berastagi, Kompol L Marpaung mengatakan, mayat pria tanpa identitas yang diperkirakan berumur 35 tahun itu ditemukan terbujur kaku di tepi jurang Desa Doulu pada Jumat (18/9/2020) sekira pukul 11.30 WIB.
"Jenazah ditemukan tanpa busana dan dalam kondisi badan mengalami luka lebam, seperti korban penganiayaan," kata L Marpaung, Sabtu (19/9/2020).
Pada tubuh korban ditemukan beberapa luka lebam di bagian wajah, punggung dan kaki.
Saat diperiksa, tidak ditemukan identitas pada jenazah tersebut. Hanya ditemukan sepotong celana coklat dan handuk warna biru garis putih di lokasi.
"Jenazah ditemukan tanpa identitas. Dari lokasi penemuan ada dua barang bukti yang kita temukan yakni celana dan sebuah handuk," ujarnya.
Dijelaskan L Marpaung, mayat tersebut pertama kali diketahui oleh saksi bernama Dadang Sukoco saat sedang mencari sinyal telepon tak jauh dari lokasi jenazah ditemukan.
Dadang curiga saat melihat ada bekas rumput yang terseret dan melihat sesosok benda di bawah jurang. Kemudian Dadang memanggil Jerry turun ke pinggiran jurang untuk memastikan sosok yang mencurigakan tersebut.
"Saksi Dadang yang saat itu tengah mencari sinyal telepon curiga dengan bekas rumput yang seperti bekas seretan. Lalu dia memanggil saksi Jerry untuk melihat ke bawah, dan ternyata itu jenazah manusia," ujarnya.
Setelah mendapat laporan dari saksi, personel Polsek Berastagi berkoordinasi dengan Polres Tanah Karo dan dibantu warga mengevakuasi jenazah dari pinggir jurang.
Pada pukul 13.00 WIB, jenazah tanpa identitas tersebut kemudian dibawa untuk proses identifikasi ke Rumah Sakit Umum (RSU) Kabanjahe.
Lanjut kata Kompol L Marpaung, pihaknya saat ini tengah menyelidiki kasus tersebut dengan mengumpulkan sejumlah alat bukti.
Lokasi penemuan yang merupakan hutan, menyulitkan proses olah tempat kejadian perkara.
"Langkah selanjutnya yang dilakukan yakni mencari bukti petunjuk dari korban untuk mengidentifikasi keluarganya dan mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi," pungkasnya.
Kontributor : Muhlis
Berita Terkait
-
Gubsu Bobby Nasution: Pemerintah Pusat Sangat Membantu Pemulihan Pascabencana
-
Gubernur Bobby Nasution Fokus Air Bersih-Infrastruktur Pascabencana di Sumut
-
Bantuan Logistik Kementan-Bapanas Tiba di Belawan, Bobby Nasution: Penyemangat Pascabencana di Sumut
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Pemprov Sumut Sediakan Internet Gratis di Sekolah
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
Terkini
-
Dirut hingga Jajaran Direksi Bank Mandiri Pastikan Langsung Bantuan di Sumatera
-
4 Warna Lipstik yang Terbukti Membuat Wajah Cerah Seketika
-
Pilihan Warna Lipstik yang Membuat Wanita Usia 40 Tahun Tampak Elegan dan Awet Muda
-
5 Lipstik Merah yang Bikin Gigi Tampak Lebih Putih Tanpa Perawatan Mahal
-
6 Tips Memilih Sepatu Gunung untuk Pemula