Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Jum'at, 02 Oktober 2020 | 10:51 WIB
Wapres Ma'ruf Amin berbicara dalam acara Wisuda Universitas Terbuka secara virtual. (Dok. Setwapres)

SuaraSumut.id - Unggahan akun Facebook tentang kolase foto Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan bintang porno Jepang Shigeo Tokuda alias 'Kakek Sugiono' masih menjadi polemik.

Diketahui, pemilik akun yang menuggah adalah Ketua MUI tingkat Kecamatan di Kota Tanjungbalai. Ia juga disebut sebagai oknum Panitia Pemilihan (PPK) di Tanjungbalai.

Ketua Badko HMI Sumut Alwi Hasbi Silalahi meminta aparat hukum segera bertindak atas kejadian itu.

"Ini soal ulama yang disandingkan dengan bintang film porno. Saya pikir ini sangat meresahkan, yang bersangkutan harus segera ditangkap," kata Alwi, Jumat (2/10/2020).

Baca Juga: JAMSU Kecam Okupasi Lahan PTPN II Berujung Bentrok

Alwi mengatakan, aksi yang dilakukan pengunggah tidak mencerminkan sosok sebagai Ketua MUI. Pasalnya, Ketua MUI harusnya menjadi contoh bagi masyarakat.

"Kita bingung kenapa orang seperti ini bisa menjadi ketua MUI. Setau saya Ketua MUI harus menjadi problem solver bagi setiap permasalahan, bukan membuat masalah," ujarnya.

Untuk itu, Alwi meminta agar status Ketua MUI penggunggah kolase foto itu segera dicabut.

Ia juga meminta agar MUI Kota Tanjungbalai kembali mengevaluasi jajarannya agar tidak terjadi kejadian serupa.

"Harus diberhentikan. MUI Tanjungbalai juga harus cek pengurus lainnya, baik tingkat kota maupun kecamatan agar hal ini tidak terulang," jelas Hasbi.

Baca Juga: Kata Kemenag Usai Ma'ruf Amin Dihina, Foto Dijejerkan Bintang Porno Jepang

Alwi juga mengimbau masyarakat agar masyarakat agar tetap tenang dan menunggu proses hukum yang sedang berlangsung.

"Biarkan kepolisian menjalankan tugas, kita tunggu dan berikan kepercayaan saja sama kepolisian," tandasnya.

Sementara itu, Korwil Sumut-NAD GMKI Gito M Pardede menyayangkan beredarnya kolase foto Wapres Ma'aruf Amin disandingkan 'Kakek Sugino' tersebut.

"Saya sangat menyayangkan hal ini. Foto pemimpin kita Ma'ruf amin yang disandingkan dengan 'Kakek Sugiono', ini sangat tidak layak, ini mencoreng harga diri bangsa, jika tidak kita sendiri yang menghormati pemimpin kita, siapa lagi? kata Gito.

Pihaknya mendorong aparat penegak hukum untuk segera menindak lanjuti kasus tersebut.

"Kita mendorong pihak aparat hukum menindaklanjuti hal ini. Penunggah harus segera dicari, segera di proses, saya mendukung.  Karna ini sangat tidak baik untuk masyarakat Sumatera Utara," kata Gito.

Gito mengatakan, kyai Ma'aruf Amin adalah tokoh agama, ulama yang nasionalis.

"Jadi sangat tidak elok jika ada pihak-pihak yang mencela simbol negara seperti Wakil Presiden RI dan harus di ganjar hukuman. Jika ingin mengkritik pemerintah silahkan pada koridornya dan mematuhi norma hukum yang berlaku di Indonesia." pungkasnya.

Load More