SuaraSumut.id - Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lingkungan Pemko Medan diminta untuk lebih aktif guna mencegah penyebaran Covid-19.
Demikian dikatakan Penjabat Semenetara (Pjs) Wali Kota Medan Ir Arief Sudarto Trinugroho MT, dilansir dari medanheadlines.com - jaringan Suara.com, Jumat (16/10/2020).
Berdasarkan data Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Sumut, selama 14 hari terakhir konfirmasi positif virus Corona mengalami penurunan.
Begitu pula dengan positif rate juga mengalami penurunan bersamaan dengan peningkatan recovery rate.
Baca Juga: Tak Sampai Sebulan, Kasus Covid-19 di Amerika Serikat Naik Hingga Satu Juta
"Kondisi ini tentunya harus terus dipertahankan agar Covid-19 di Kota Medan segera berakhir," katanya.
Saat ini jumlah positif Covid-19 di Kota Medan tertinggi berada di Kecamatan Medan Helvetia, Medan Johor, dan Kecamatan Medan Timur.
Untuk itu, ia meminta agar fokus penanganan Covid-19 di tiga kecamatan itu, namun tanpa mengecualikan kecamatan lainnya.
"Saya minta agar update data Covid-19 terus diperbaharui setiap harinya. Selain itu dilakukan evaluasi dan membuat laporan mengenai apa saja yang telah dilakukan," ungkapnya.
Sekda Kota Medan, Ir Wiriya Alrahman MM menyebut, masing-masing OPD telah memiliki tugas yang jelas. Ini telah diatur dalam Perwal Kota Medan No 27 tahun 2020.
Baca Juga: Waduh! Ketua Pengadilan Negeri Pasaman Barat Positif Covid-19
"Saya minta kita semua serius dalam menjalankan tugas tersebut sehingga Covid-19 di Kota Medan dapat segera kita akhiri," tukasnya.
Berita Terkait
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
Kawal Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19, 10 Tahun Jokowi Catat Kemajuan Pesat Bidang Telemedicine
-
10 Tahun Jokowi, Indonesia Menjadi Negara yang Berhasil Menangani Pandemi Covid-19
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Waspada! Gelombang Tinggi Samudera Hindia Barat Nias Berpotensi 2,5 Meter, Perairan Aceh Juga Terancam
-
Penasehat Hukum Edy Rahmayadi Peringatkan Tim Bobby-Surya Jangan Asal Ngomong soal Situs Benteng Putri Hijau
-
Korban Pelanggaran HAM Aceh Tolak Pembubaran KKR: Jaga Keadilan dan Perdamaian!
-
Pj Gubernur Sumut Ajak Masyarakat Kawal Pilkada 2024: Laporkan ASN yang Tak Netral!
-
Kasus Judi Online Naik di Sumut Naik 300 Persen, Ahmad Sahroni Minta Kapolda Fokus Pemberantasan: Kasihan yang Main!