SuaraSumut.id - Dua orang pengguna layanan situs video chat Ome TV panen hujatan publik lantaran melakukan tindakan rasis terhadap seorang YouTuber yang juga merupakan pengguna situs tersebut.
Dua pemuda itu berkali-kali melontarkan kata kasar kepada YouTuber bernama @paul_***** yang sedang online lewat video percakapan.
Rekaman aksi rasis itu lantas diunggah oleh korban dan akun Instagram Youtuber Eno Bening.
Dalam video tersebut, dua orang pemuda langsung melontar kan kata-kata kotor dan menghina fisik YouTuber tersebut.
Baca Juga: Bantah Intoleransi soal Pemilihan Ketua OSIS, Ini Kata Kepsek SMAN 6 Depok
Tak hanya itu, mereka juga melontarkan kata-kata rasis yang merujuk kepada etnis tertentu. Usai melontarkan kata-kata rasis tersebut, dua pemuda itu langsung mematikan sambungan videonya.
Potongan video itu lantas memicu reaksi keras dari publik yang melihatnya.
Mereka menganggap bahwa aksi rasis itu merupakan bentuk ketidakdewasaan warganet Indonesia dalam menggunakan internet.
"Gue jarang banget gunain influence gue atau suara gue ke followers. Tapi sekarang gue mau pakai.
Lucunya enggak dapat, rasisnya ya. Sok-sokan sok asik di internet. Mau orang beneran, mau anonim. Lu enggak asik. Norak! Lu bocah-bocah mumpung masih muda enggak usah denial, akui salah, and be better!" tulis Eno Bening.
Baca Juga: Viral yang Terpilih Non Muslim, Pemilihan Ketua OSIS SMAN 6 Depok Diulang
Sementara itu, di kolom komentar Instagram si YouTuber korban rasis tersebut telah dibanjiri dukungan moral oleh warganet lain.
"Ditunggu minta maaf sambil nangisnya," tulis @miqbtltp.
"Sabar bang, hanya pecundang. Jangan terlalu dimasukkan ke hati. Berdoa saja semoga mereka mendapatkan ganjaran dari Tuhan," tulis @n4u9tyb0y.
"Indonesia sebenarnya belum terlalu layak berinternet canggih menurut gue. Soalnya batasan internet itu bukan umur," komentar @hafaaad.
Berita Terkait
-
Apa Itu Microinsult? Dugaan Omongan Rasis Trump ke Prabowo Jadi Sorotan
-
Pujian Trump pada Bahasa Inggris Prabowo Jadi Kontroversi, Justru Dianggap Rasis?
-
Teror SMS Rasis di AS: Warga Kulit Hitam Diperintah 'Memetik Kapas' Pasca Kemenangan Trump
-
Parlemen Zionis Israel Sahkan Undang-undang Hukuman Penjara Bagi Anak-anak
-
Fufufafa Wapres Psikopat Trending di X, Warganet Singgung Unggahan Hina Nabi dan Rasis di Kaskus
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Eksponen Cipayung Sumut Titipkan Gagasan Sumut Berkelanjutan untuk Pasangan Bobby-Surya
-
Pria di Medan Ditangkap Gegara Promosikan Judi Online
-
2 Tukang Ojek Tewas Dibedil KKB di Puncak Papua Tengah
-
Dialog Publik Cipayung Plus Sumut: Kolaborasi Kunci Kemajuan Sumatera Utara
-
Kawanan Bersenpi yang Culik Remaja Wanita di Labura Ternyata Satu Keluarga