SuaraSumut.id - Seorang kondektur bus jurusan Surabaya menjadi korban penganiayaan oleh seorang pemotor yang melintas bersama bus tersebut di Jalan Raya Bypass Krian, Mojokerto, Jawa Timur.
Kuping kondektur itu putus digigit oleh si penggendara motor yang emosi lantara tidak diberi kesempatan menyalip oleh sopir bus.
Kesal dengan tingkah tingkah laku bus yang membunyikan klaskon di Jalan Raya, Rizal Adiputra (22) pengendara motor asal Gang Kapas Madya 3, Kelurahan Kapas Madya Baru, Kec. Tambaksari Kota Surabaya nekat menggigit telinga Kondektur Bus Mandala.
Rizal menganiaya kondektur bernama Arfan Affandi (36) warga Tegalmulyo, Desa Mojosongo, Kec. Jetis Mojokerto, dengan cara menggigit kuping korban hingga putus.
Kapolsek Krian AKP. Mukhlason mengatakan, perkara penganiayaan yang dilakukan oleh pengendara motor bernama Rizal terhadap Arfan terjadi di Jalan Raya Bypass Krian, tepatnya di Kelurahan Tambak Kemerakan, Kec. Krian, Sidoarjo.
Kejadian itu lantaran emosi saat berlalu lintas di jalan. “Gara-gara pelaku tak diberi kesempatan untuk mendahului saat di jalan,” katanya dilansir dari Beritajatim.com pada Jumat (04/12).
Kronologis
Awalnya Rizal mengendarai sepeda motor dari arah Surabaya menuju ke arah Krian. Di saat bersamaan Bus Mandala juga melaju dari arah yang sama. Pelaku yang melaju di lajur kiri itu kemudian berniat mendahului bus korban dari lajur kiri.
Namun pelaku kesulitan untuk mendahului karena ada mobil L-300 di depan korban. Sementara di posisi belakang bagian kanan Rizal, ada bus Mandala yang dengan kondektur Arfan (korban red,). Sopir bus lalu membunyikan klakson, dan pelaku kaget.
Baca Juga: Ini Daftar Komplit Besaran UMK Kabupaten dan Kota di Seluruh Jatim
Bunyi klakson membuat dirinya kaget, pelaku emosi.
“Akhirnya pelaku mengalah dan memotong bus dari kanan ke kiri, sepontan saja bus itu langsung berhenti,” ujar Mukhlason.
Pelaku yang mengetahui bus berhenti langsung menghampiri sang sopir dan berusaha memukulnya. Namun pelaku gagal memukul sopir. Sopir akhirnya kembali melanjutkan perjalannya. Namun pelaku yang merasa tidak puas, kembali terlibat aksi kejar-kejaran.
Usai terlibat kejar-kejaran, bus korban berhenti di Bypass Krian. Pelaku berada di posisi sebelah kiri bus, korban pun turun dari bus. Pelaku yang tak bisa menahan emosi langsung turun dari motornya, dan melepas helm yang dipakainya. Pelaku langsung menghantam korban dengan helm.
Tak hanya itu, pelaku yang berada di puncak emosi itu tak bisa kontrol emosinya. Pelaku merangkul korban dan langsung menggigit telinga kiri korban sambil menarik dengan keras, hingga telinga korban putus.
“Korban tak bisa menghindar, karena pelaku langsung merangkul dan menggigit telinga kiri pria bertato di tangan itu sampai putus,” ungkapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Dukung Pemulihan Ekonomi, Bank Mandiri Ringankan Kredit Nasabah Korban Bencana Sumatera
-
Status Tanggap Darurat Banjir dan Longsor Sumut Diperpanjang untuk Kedua Kalinya
-
Wajib Tahu! Ini 10 Makanan Alami Penurun Darah Tinggi
-
Jangan Abaikan Ban Motor, Ini Alasan Wajib Ganti Ban Sebelum Liburan Jauh
-
Motor Kehabisan Oli? Ini Estimasi Biaya Perbaikannya