Scroll untuk membaca artikel
Yasinta Rahmawati | Rosiana Chozanah
Jum'at, 18 Desember 2020 | 17:49 WIB
Ilustrasi ibu hamil. (sumber: visualphotos)

SuaraSumut.id - Selama hamil, makanan yang masuk ke tubuh juga akan memengaruhi perkembangan sang bayi, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Sehingga penting untuk menjaga apa yang dikonsumsi.

Ada beberapa pantangan makanan bagi ibu hamil, termasuk makanan laut meski tidak semuanya. Dan udang merupakan salah satunya.

Jonathan Schaffir, obgyn di The Ohio State University Wexner Medical Center, mengatakan mengonsumsi udang selama kehamilan adalah hal yang aman.

Ia juga menambahkan bahwa tidak ada batasan tegas berapa banyak udang yang boleh dikonsumsi, selama udang tersebut dimasak secara matang.

Baca Juga: Akibat Sampah, Banyak Makanan Laut Ditemukan Mengandung Plastik

Udang aman dikonsumsi ibu hamil lantaran hanya mengandung sedikit merkuri dibanding hewan laut lainnya.

Ilustrasi udang (YouTube/Devina Hermawan)

Food and Drug Administration (FDA), mengatakan wanita hamil dapat mengonsumsi 8 hingga 12 ons makanan laut rendah merkuri seperti udang setiap minggu.

Hewan ini juga kaya nutrisi yang bermanfaat bagi kehamilan, seperti protein, asam lemak omega-3, vitamin B12, dan zat besi.

Selain udang, dilansir Insider, ibu hamil juga dapat memakan ikan kod, haddock, kerang, sarden, serta remis.

Di sisi lain, makanan laut yang mengandung merkuri tinggi sebaiknya dihindari oleh ibu hamil.

Baca Juga: Virus Corona Covid-19 Menginfeksi 13 Buruh Pabrik Makanan Laut

"Merkuri merupaka racun yang berbahaya bagi otak dan sistem saraf janin yang sedang berkembang," kata Schaffir.

Ikan yang lebih besar dan hidup lebih lama lebih mungkin mengandung merkuri tinggi, misalnya king mackerel, marlin, hiu, ikan tuna mata besar, ikan todak, hingga tilefish.

"Ikan tersebut sebaiknya dihindari saat hamil. Namun, jika seseorang ibu hamil hanya memakan satu porsi, tidak perlu panik, karena satu porsi kemungkinan tidak berbahaya," tandas Schaffir.

Load More