SuaraSumut.id - Komnas HAM Perwakilan Sulawesi Tengah menyebut, jumlah aduan kasus dugaan pelanggaran HAM berkurang pada tahun 2020.
"Berkurangnya aduan dugaan pelanggaran HAM bukan dipengaruhi kesadaran pemenuhan hak asasi manusia," kata Ketua Komnas HAM Perwakilan Provinsi Sulteng Dedi Askari, dilansir Antara, Kamis (24/12/2020).
Dedi Askari mengatakan, tahun 2019 pihaknya menerima 34 aduan kasus dan tahun 2020 ada 21 aduan kasus dugaan pelanggaran HAM.
Ia mengakui, secara kuantitas jumlah aduan dugaan pelanggaran HAM di Sulteng mengalami penurunan.
Tetapi ada banyak faktor yang mempengaruhi sehingga komponen masyarakat tidak datang mengadu.
Salah satu faktor yang mempengaruhi, katanya, yakni adanya pandemi Covid-19, yang sejak belum adanya penerapan normal baru menuntut setiap orang untuk beraktivitas dari rumah.
"Covid-19 ini kemudian membuat adanya kecemasan, ada kekhawatiran jika kemana-mana karena akan berisiko. Saya sangat menduga kuat bahwa penurunan jumlah aduan dugaan kasus pelanggaran HAM bukan karena tingkat kesadaran HAM," ujarnya.
Ia menegaskan, bahwa bukan karena hak asasi manusia terpenuhi atau karena meningkatkan kesadaran untuk memenuhi hak asasi manusia, sehingga jumlah aduan berkurang secara kuantitas.
"Bukan karena kesadaran pejabat daerah dan kepala daerah di Sulteng memenuhi hak asasi manusia meningkat, bukan karena itu. Tetapi situasi dan kondisilah yang mempengaruhi menurunnya jumlah aduan," pungkasnya.
Baca Juga: DPR Minta Komnas HAM Lakukan ini Jika Autopsi Ulang 6 Jenazah Laskar FPI
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Dukung Pemulihan Ekonomi, Bank Mandiri Ringankan Kredit Nasabah Korban Bencana Sumatera
-
Status Tanggap Darurat Banjir dan Longsor Sumut Diperpanjang untuk Kedua Kalinya
-
Wajib Tahu! Ini 10 Makanan Alami Penurun Darah Tinggi
-
Jangan Abaikan Ban Motor, Ini Alasan Wajib Ganti Ban Sebelum Liburan Jauh
-
Motor Kehabisan Oli? Ini Estimasi Biaya Perbaikannya