SuaraSumut.id - Rektor Unisma Prof Dr H Maskuri MSi menegaskan, tidak ada satupun agama yang mengajarkan radikalisme.
"Tidak ada satupun agama yang mengajarkan intoleran dan Radikalisme. Yang ada, agama dijadikan tameng untuk aksi radikalisme, intoleran dan terorisme," kata Maskuri dalam
Diskusi Forum Intelektual, Kamis (7/1/2021).
Ia mengatakan, TNI, kepolisian dan penegak hukum, memiliki tantangan berat dalam mengantisipasi aksi radikalisme, terorisme dan intoleran.
Ini lantaran ada beberapa faktor dan data, seperti Survei dari Wachid Institut yang menyebutkan 0,4 persen atau sekitar 600 ribu WNI pernah melakukan tindakan radikalisme.
Baca Juga: Apa Saja yang Dibatasi Saat PSBB di Jawa-Bali Pada 11-25 Januari?
Dari data Kemenhan sebelumnya saat Menhan Dijabat Riyamizad Ryacudu bahwa 19,4 persen PNS dan sebanyak 3 persen TNI terpapar radikalisme.
"Tentunya ini pekerjaan berat yang harus menjadi perhatian kita bersama," tuturnya. Dia pun menyebutkan data lainnya terkait potensi radikalisme di Indonesia.
Salah satunya hasil penelitian dari LSI terkait radikalisme di 33 provinsi yang menyebutkan, masyarakat masih rentan terhadap radikalisme berbasis sosial keagamaan.
"Perlu disampaikan kembali, bahwa agama dijadikan sebagai tameng untuk kepentingan aksi radikalisme serta terorisme. Ini harus disampaikan kepada masyarakat untuk tidak terpengaruh terhadap hal tersebut," jelasnya.
Ia menyampaikan strategi pencegahan radikalisme dan intoleran. Bentuknya yakni melalui pemetaan terhadap hal tersebut.
Baca Juga: Twitter Nonaktifkan Akun Milik Donald Trump Gara-gara Ini
Salah satu disebutkannya dengan pelibatan berbagai pihak untuk melakukan kontra radikalisme. Yakni melibatkan tokoh agama, tokoh pendidikan, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, LSM, dan media.
Berita Terkait
-
Cek Fakta: Ahmad Luthfi Sebut Jumlah Penduduk Muslim di Jawa Tengah Capai 97 Juta Jiwa, Benarkah?
-
Kronologi Kasus Lina Mukherjee: Makan Kulit Babi Berujung Dipenjara
-
Drama Sidang Cerai Baim-Paula: Bukti Baim Ditolak, Apa yang Terjadi?
-
Apa Agama Amanda Manopo? Cantik Berhijab Jadi "Istri" Fedi Nuril di Film 1 Imam 2 Makmum
-
Baim Wong Semringah Usai Serahkan Bukti Cerai, Akui Sudah Lama Menunggu
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
Terkini
-
2 Tukang Ojek Tewas Dibedil KKB di Puncak Papua Tengah
-
Dialog Publik Cipayung Plus Sumut: Kolaborasi Kunci Kemajuan Sumatera Utara
-
Kawanan Bersenpi yang Culik Remaja Wanita di Labura Ternyata Satu Keluarga
-
Viral Remaja Wanita Diculik Kawanan Bersenpi di Labura Sumut, Minta Tebusan Rp 400 Juta, 3 Pelaku Ditangkap
-
Lari ke Aceh, Pelaku yang Buang Mayat Wanita dalam Tas di Karo Ditangkap