SuaraSumut.id - Densus 88 Antiteror masih melakukan pengembangan terkait lima terduga teroris di Aceh yang ditangkap beberapa hari lalu. Kelimanya disebut telah dua tahun melakukan aktivitas terkait terorisme.
"Kurang lebih sudah 2 tahun para terduga melakukan aktivitas terorisme sebelum tertangkap oleh Densus 88," kata Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy, kepada wartawan, Rabu (27/1/2021).
Dari kelima terduga teroris yang ditangkap, kata Winardy, empat orang merupakan buronan Densus 88.
"MY, SJ alias AF dan RA merupakan DPO Densus 88 terkait rencana hijrah untuk bergabung dengan ISIS di Suriah dan Afghanistan," ujarnya.
Sementara UM alias AA alias TA dan SA merupakan jaringan kelompok Bom Polrestabes Medan.
"Mereka sedang merencanakan pembuatan bom untuk melakukan aksi amaliyah di wilayah Aceh," pungkasnya.
Sebelumnya, Densus 88 Antiteror menangkap lima orang terduga teroris di sejumlah wilayah di Aceh.
UM alias AA alias TA bekerja sebagai pedagang buah-buahan, SA alias S memiliki pekerjaan sebagai tukang, dan SJ alias AF merupakan PNS di Pemerintah Kabupaten Aceh Timur.
MY memiliki usaha perikanan dan kafe dan RA bekerja sebagai tukang. Tim Densus 88 Antiteror mengamankan barang bukti bahan membuat bom.
Baca Juga: Alhamdulillah! 275 Pelaku UMKM Dapat Modal Usaha, Masing-masing Rp 2 Juta
Di antara satu kilogram bubuk kalium, bubuk arang, 2.000 butir peluru besi, potongan pipa besi. Serta dokumen berisi catatan, pesan ancaman ditujukan kepada pemerintah dan TNI/Polri, serta lima buku paspor.
Kemudian, buku berisi tulisan tentang ISIS, piringan cakram, alat penyimpan data, telepon genggam, serta sejumlah peralatan olahraga seperti untuk tinju, barbel, serta alat angkat berat.
Berita Terkait
-
Penangkapan Terduga Teroris 2020 Menurun, Kelompok MIT Harus Diwaspadai
-
5 Terduga Teroris Aceh Ditangkap, Ini Pekerjaannya
-
Ditangkap Densus 88, Satu dari Lima Terduga Teroris ASN Pemkab Aceh Timur
-
5 Terduga Teroris Dibekuk di Aceh, Diduga Jaringan Bom Polrestabes Medan
-
Densus 88 Tangkap 2 Terduga Teroris di Langsa
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Kayu Besar Hancurkan Asrama, Dukungan Kementerian PU Pulihkan Senyum di Darul Mukhlisin
-
Bertaruh Rindu di Tengah Lumpur, Perjuangan Petugas yang Tak Pulang Demi Akses Warga Aceh Tamiang
-
Telkomsel dan Kementerian Komdigi Perkuat Bantuan Kemanusiaan untuk Masyarakat Aceh
-
Kementerian PU Kerja Siang-Malam Bersihkan Jalan dan Akses Warga di Aceh Tamiang Pascabencana
-
Jalan Nasional di Aceh Tamiang Akhirnya Berfungsi Lagi, Kementerian PU Optimis Kondisi Segera Pulih