Pencurian Motor Buat Warga Rahmadsyah Resah, Dalam Sebulan 6 Kali Terjadi

SuaraSumut.id - Warga di Jalan Rahmadsyah, Kelurahan Kota Matsum I, Kecamatan Medan Area dibuat resah dengan maraknya aksi pencurian sepeda motor (Curanmor).

Tak tanggung-tanggung, dalam sebulan terakhir warga mendengar kabar telah terjadi enam kali aksi pencurian sepeda motor.

Salah seorang korban pencurian, Yusraida (51) mengatakan, sejumlah kendaraan roda dua yang parkir di gang tersebut tampak digembok.

"Kereta (sepeda motor) saya hilang di dalam rumah hari Minggu (31/1) pagi, pintu tak dikunci, tapi kereta dikunci," kata korban, kepada SuaraSumut.id, di rumahnya, Senin (8/2/2021).

Baca Juga: Banjir Kiriman Bogor Bikin Puluhan Warga Bekasi Mengungsi

Ia mengatakan, saat itu ia baru pulang membeli sarapan pagi. Selanjutnya, ia memarkirkan sepeda motor Honda Beat BK 4016 AGQ.

Yusraida kemudian masuk ke dalam rumah. Dalam hitungan menit, sepeda motor miliknya raib.

"Namanya mamak-mamak tak mungkin 24 jam jaga, awak masak, nyuci, jaga anak," kata Yusraida.

Atas kejadian ini, korban membuat laporan ke Polsek Medan Area, laporan korban tertuang dalam nomor STTLP/84/K/I/2021/SPKT/Sektor Medan Area.

"Harapan saya pelakunya ditangkap, biar aman," harap korban.

Baca Juga: Neymar Bersedia Teken Kontrak Baru di PSG, Begini Reaksi Kylian Mbappe

Ia mengaku, dalam sebulan terakhir sudah enam kali terjadi pencurian di seputaran Jalan Rahmadsyah.

"Dalam sebulan ini enam hilang kereta (sepeda motor), di Gang Langgar, Gang Subur, Gang Silaturahim, Lorong Setia. Ada yang kami curigai, laki-laki dulu dia tinggal sini, sekarang udah pindah, tapi sering gambar daerah sini," kata Yusraida.

Kanit Reskrim Polsek Medan Area Iptu Rianto mengatakan, pihaknya baru menerima satu laporan korban.

"Bisa kasi datanya yang pasti, dimana aja dan siapa saja yg kehilangan? Kami baru menerima laporan ini (korban-Yusraida)," ujarnya.

Untuk itu, masyarakat yang menjadi korban Curanmor disarankan untuk membuat laporan untuk selanjutnya dilakukan penyelidikan.

"Terkait laporan korban (Yusraida) sedang kami selidiki," pungkasnya.

Kontributor: M Aribowo