Suhardiman
Kamis, 03 Juni 2021 | 09:39 WIB
Polrestabes Medan memaparkan kasus perampokan. [Suara.com/M.Aribowo]

Salah seorang tetangga korban, Mama Naomi (59) mengatakan kejadian ini pertama kali diketahui oleh salah seorang wanita teman korban yang merupakan agen penjual pulsa, memanggil korban tapi tidak kunjung menyahut.

"Dilihatnya ada darah di lantai," kata tetangga korban, Mama Naomi (59) kepada wartawan SuaraSumut.id.

Merasa ada yang tidak beres, teman korban tersebut lalu memanggil warga sekitar, dan selanjutnya menginformasikan kepada pihak kepolisian.

"Kami warga takut masuk ke rumah, polisi yang melihat ke dalam korban terkapar di kamarnya, kakinya terikat" kata Mama Naomi.

Kontributor : M. Aribowo

Load More