SuaraSumut.id - Polisi masih menyelidiki kasus mobil jatuh ke Danau Toba, Sumatera Utara, yang menyebabkan satu orang tewas. Ada sembilan saksi yang diperiksa terkait kasus ini.
"Penyidik telah memeriksa sembilan orang saksi untuk memastikan penyebab satu unit mobil Toyota Avanza terjun ke Danau Toba dari KMP Ihan Batak," kata Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan, dilansir dari Antara, Jumat (4/6/2021).
Ia mengaku, petugas juga telah mengirimkan surat permintaan ahli ke Badan Pengelola Transportasi Darat (BPTD) dan Dirjen Hubungan Darat Kemenhub. Dari hasil pemeriksaan mesin kapal pada saat bongkar muat dalam keadaan mati.
"Kecelakaan itu dikarenakan ramp door (pintu rampa) KMP Ihan Batak terlepas sehingga saat mobil keluar dari kapal terjatuh ke Danau Toba. Dan kapal bergerak pada saat bersandar di dermaga karena sling ramp door keluar dari porosnya," ujarnya.
Diketahui, sebuah mobil Toyota Avanza BK 1421 QP jatuh ke Danau Toba, Sumatera Utara, saat akan turun dari KMP Ihan Batak, Senin (31/5/2021).
Insiden itu mengakibatkan seorang wanita bernama Desy Marizdayan (32) warga Tebing Tinggi disebut meninggal dunia. Sedangkan tiga orang lainnya, yaitu H Zulkarnain Tanjung (76), Hj. Farida dan Neiny Safrina (33) mengalami luka-luka.
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Samosir, Sardo Sirumapea mengatakan, peristiwa berawal saat KMP Ihan Batak bertolak dari Pelabuhan Ajibata ke Pelabuhan Ambarita, Samosir.
Sesampainya di pelabuhan itu, sejumlah mobil keluar dari dalam kapal melewati jembatan penghubung antara kapal dengan dermaga.
"Kapal sudah sandar di dermaga Ambarita dan telah mengeluarkan mobil sebanyak 10 unit," katanya.
Baca Juga: Penyelidikan Pertamina : Ledakan di Makassar dan Gowa Bukan Tabung Gas
Ia mengatakan, saat itu kondisi angin kencang kencang di Pelabuhan Ambarita membuat kapal berayun maju mundur.
"Angin kencang dan berputar sehingga mengakibatkan kapal maju mundur dan mengakibatkan tali tross kapal putus. Setelah kapal kapal mundur, rampdoor terlepas dari movable bridge. Sehingga rantai rampdoor juga putus," katanya.
Saat rantai rampdoor putus mobil Avanza yang bermuatan empat orang tersebut sedang menyeberang dari kapal ke dermaga, yang mengakibatkan mobil terperosok jatuh ke dalam danau.
"Penanganan korban kendaraan sudah dievakuasi dengan menggunakan mobil pemadam kebakaran serta petugas dan dibantu masyarakat," tukasnya.
Berita Terkait
-
Korban Tewas Mobil Jatuh ke Danau Toba Terima Santunan
-
Kemenhub Dalami Penyebab Mobil Jatuh ke Danau Toba yang Renggut Satu Korban Jiwa
-
Mobil Jatuh ke Danau Toba, Polisi: Rombongan Keluarga yang Hendak Liburan
-
Kronologi Mobil Jatuh ke Danau Toba yang Renggut Satu Korban Jiwa
-
Mobil Jatuh dari Kapal di Danau Toba, Satu Orang Tewas
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Pertamina Percepat Pemulihan Layanan Energi di Aceh, Sumut, dan Sumbar
-
Gerindra Sumut-Yayasan Hati Emas Indonesia Kirim 10 Ton Bantuan Sembako ke Tapteng
-
Kades di Taput Tersangka Korupsi Dana Desa Ditahan
-
5 Sepatu Lari Wanita Paling Nyaman dan Modis, Cocok untuk Millennial
-
3 Sepatu Lari Lokal Berteknologi Tinggi dengan Harga Terjangkau