SuaraSumut.id - Seorang santri pesantren di Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, berinisial FWA (15) tewas. Ia diduga dianiaya oleh seniornya berinisial ALH (17).
Informasi dihimpun, korban tewas dengan kondisi lebam membiru di bagian bibir. Insiden terjadi pada Sabtu (5/6/2021) malam sekitar pukul 22.00 WIB.
Personel Polsek Kutalimbaru yang mendapat informasi turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. Jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan. Sedangkan ALH (17) yang diduga menganiaya korban diamankan polisi untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Satreskrim Polrestabes Medan AKP Madianta Ginting membenarkan kejadian ini.
Baca Juga: Terungkap, Ini Makna Sentimental dari Nama Anak Kedua Pangeran Harry dan Meghan Markle
"Terkait penanganan anak tersebut, masih ditangani Polsek Kutalimbaru," katanya kepada SuaraSumut.id, Senin (7/6/2021) pagi.
Disinggung mengenai pelaku yang dikabarkan akan diserahkan ke Polrestabes Medan untuk proses hukum lebih lanjut, Madianta menjawab akan mengeceknya.
"Nanti kita cek ya," tukasnya.
Ketua LPA Deli Serdang Junaidi Malik mengatakan, harusnya pihak pesantren memberikan keamanan lebih kepada santri yang menimba ilmu.
"Para orangtua menitipkan anak-anaknya ke pesantren agar menimba ilmu agama dan karakter religius. Namun, harapan wali santri pasti menuai kekecewaan yang mendalam," ujarnya.
Baca Juga: Sebelum Pasang Info Lowongan Kerja di Jogja, Lakukan Hal Berikut
Junaidi juga mengutuk keras kejadian penganiayaan yang berujung maut tersebut.
"Saya selaku Ketua LPA Deli Serdang mengutuk keras peristiwa penganiayaan dilakukan kakak kelas terhadap santri pria yang berujung meninggal dunia," kecamnya.
Kontributor : M. Aribowo
Berita Terkait
-
Kata Kapolda Kepri Soal Ibu Rantai dan Siksa Anak Sendiri di Batam
-
Mau Bentuk Dirjen Pesantren, Menag: Pesantren Harus Jadi Tuan Rumah di Negeri Sendiri
-
Ulasan Novel 'Ranah 3 Warna', Buah dari Kesabaran dalam Meraih Cita-cita
-
Tragis! Niat Sembunyi karena Bolos Pengajian Rutin, 4 Santri di Sukabumi Tewas Tertimpa Tanggul Longsor
-
Danpuspom TNI Pastikan Bakal Ada Tersangka Kasus Penyerangan di Deli Serdang
Tag
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
Terkini
-
Waspada! Gelombang Tinggi Samudera Hindia Barat Nias Berpotensi 2,5 Meter, Perairan Aceh Juga Terancam
-
Penasehat Hukum Edy Rahmayadi Peringatkan Tim Bobby-Surya Jangan Asal Ngomong soal Situs Benteng Putri Hijau
-
Korban Pelanggaran HAM Aceh Tolak Pembubaran KKR: Jaga Keadilan dan Perdamaian!
-
Pj Gubernur Sumut Ajak Masyarakat Kawal Pilkada 2024: Laporkan ASN yang Tak Netral!
-
Kasus Judi Online Naik di Sumut Naik 300 Persen, Ahmad Sahroni Minta Kapolda Fokus Pemberantasan: Kasihan yang Main!