SuaraSumut.id - Ibu muda di Asahan, Sumatera Utara, melaporkan mantan suaminya berinisial MTP ke Polres Asahan. Hal itu karena MTP diduga membawa kabur bayinya yang masih berusia 11 bulan.
Ibu muda bernama Fani Monila mengaku, peristiwa terjadi pada Minggu (6/6/2021) sekitar pukul 11.00 WIB. Apa yang diduga dilakukan mantan suaminya itu ia bagikan di halaman fcebook Kayla Shofiea dan menjadi perhatian publik.
"Kami sudah cerai, datang tiba-tiba setelah sekian lama pergi dari rumah. Sempat kami cekcok di depan pasar itu baru dibawa nya lari. Uda awak kejar tapi uda sempat jauh dia, lari naik becak dia awak tengok," ungkap Fani saat dihubungi, Selasa (8/6/2021).
Anak perempuannya bernama Kayla Shofiea dibawa pergi saat dirinya pergi ke dapur. Sementara anaknya diletakkan di kereta dorong di ruang tamu. Usai dari dapur, ia kaget karena anaknya tidak ada.
Melihat hal itu, Fani langsung mendatangi Polres Asahan untuk membuat laporan polisi. Ia khawatir karena anaknya saat ini masih asi.
"Pas kehilangan langsung buat laporan. Umur anak saya 11 bulan, masih ASI dia," katanya.
Setelah membuat laporan, di akun facebook yang menggunakan nama anaknya itu, Fani menginformasikan agar masyarakat yang melihat anaknya agar menghubungi dirinya.
"Siapapun yg melihat ank saya yg ada difoto tolonglah kabari saya..mkin kalian mengerti bagaimana perasaan saya sbgi seorng ibu..banyak kekahawatiran di benak saya walaupun dia bersama ayahnya tapi kekewatiran itu begitu sangat besar, karna saya yang berjuang dari lahir sampai dia sebesar ini. tolong lah kembali kn dia, pulang lah nak, mm disini nunggu adek, mm rindu," tulis ibu muda itu.
Setelah postingan foto anaknya itu, ia kembali mmebuat postingan baru dilemgkapi dengan foto mantan suaminya.
Baca Juga: 9 Isu Liar Terkait Dana Haji, Begini Penjelasan Anggito Abimanyu
"Bagi yang melihat pria ini tolong hubungi saya ke no tel 085262067373 atau no wa 083101777592. dia mantan suami yang tidak bertanggung jawab yang membawa lari anak saya secara paksa dan sampai sekarang tidak ada kabar," tulis Fani.
Fani mengaku, sejak hamil empat bulan dirinya sudah berpisah dengan MTP. Sejak itu juga Fani tidak lagi dinafkahi oleh MTP. Dirinya pun berharap, anaknya segera ditemukan. Karena ia khawatir terjadi apa-apa dengan anaknya.
Kontributor: Budi Warsito
Berita Terkait
-
Pemkab Segera Polisikan Penyebar Video Bupati Alor Marah-marah
-
Dugaan Pelanggaran Prokes Covid-19, LPK Situbondo Polisikan Anggota DPRD Jatim
-
Ferdinand Hutahaean Polisikan Pengguna Akun Twitter dengan Tuduhan UU ITE
-
Ini yang Bikin Roy Suryo Mantap Polisikan Lucky Alamsyah
-
Roy Suryo Bakal Polisikan Artis Lucky Alamsyah Sore Ini
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Kayu Besar Hancurkan Asrama, Dukungan Kementerian PU Pulihkan Senyum di Darul Mukhlisin
-
Bertaruh Rindu di Tengah Lumpur, Perjuangan Petugas yang Tak Pulang Demi Akses Warga Aceh Tamiang
-
Telkomsel dan Kementerian Komdigi Perkuat Bantuan Kemanusiaan untuk Masyarakat Aceh
-
Kementerian PU Kerja Siang-Malam Bersihkan Jalan dan Akses Warga di Aceh Tamiang Pascabencana
-
Jalan Nasional di Aceh Tamiang Akhirnya Berfungsi Lagi, Kementerian PU Optimis Kondisi Segera Pulih