Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Kamis, 15 Juli 2021 | 20:41 WIB
Wali Kota Medan Bobby Nasution memantau PPKM darurat lewat udara. [Ist]

"Kalau yang produksi itu kita tahu ada di kawasan Medan Utara, sebab di sana ada kawasan industri. Itu tetap diperbolehkan beroperasi 100 persen," ujarnya.

Sidak kepatuhan perusahaan 

Selain itu, Bobby juga melakukan inspeksi mendadak (sidak) kepatuhan perusahaan. Bobby melakukan sidak di salah satu pabrik pengolahan karet di Jalan KL Yos Sudarso Medan. Tiba di lokasi, Bobby dan rombongan langsung menemui seorang operator alat berat untuk berdialog terkait penerapan PPKM Darurat.

"Apa ada diberikan surat seperti ini," tanya Bobby.

Baca Juga: Bogor Waspada Kriminalisasi, Polisi: Jumlah Pendatang dari Luar Daerah Tinggi

Pekerja yang ditanya semula bingung terkait surat apa yang dimaksud. Namu setelah pihak manajemen datang, lalu menjelaskan bahwa semua pekerja telah dibekali surat keterangan saat PPKM darurat diberlakukan.

Kepada pihak manajemen, mantu Presiden Jokowi itu juga menanyakan berapa jumlah karyawan di perusahaan dan berapa yang bekerja pada hari ini. 

Wali Kota Medan Bobby Nasution saat sidak di pabrik terkait aturan PPKM darurat. [Suara.com/Muhlis]

Bobby sempat menanyakan kenapa pihak perusahaan tidak menyediakan tempat mencuci tangan di beberapa tempat yang sering dilalui pekerja.

"Ini di sini kenapa tidak ada tempat cuci tangan, harusnya diperbanyak tempat cuci tangan," kata Bobby.

Seorang pria mengaku dari manajemen menjelaksan, perusahaan telah mengikuti imbauan pemerintah.

Baca Juga: Anak Tahu Kasusnya dengan Askara, Nindy Ayunda Stres hingga Jatuh Sakit

Namun setelah di cek dan dicoba mencuci tangan, Bobby kembali melontarkan kritik kepada pihak manajemen.

Load More