SuaraSumut.id - Sebuah warung tuak di Kecamatan Air Batu, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, digeruduk warga, karena diduga menjadi tempat prostitusi dan perjudian, Jumat (23/7/2021).
Tanpa basa basi, warga yang datang didominasi ibu-ibu ini langsung masuk ke warung dan beberapa ruangan yang sudah kosong.
Salah seorang warga bernama Khairuddin menduga, kedatangan mereka telah diketahui pemilik warung. Sehingga, saat mereka datang warung tersebut sudah kosong.
"Kami menduga informasi tentang aksi kami hari ini telah bocor. Sehingga tidak ada mesin ditemukan di lokasi warung tersebut," kata Kahiruddin.
Warga yang datang meminta kepada Forkopimca menutup warung tersebut. Mereka kesal, karena sejak beroperasinya judi tembak ikan di warung tersebut banyak warga kehilangan.
"Awalnya cuma warung tuak. Kami biarkan, kemudian ada prostitusi kami juga masih diam. Ini mulai sudah ada judi tembak ikan dan mau buat baru mereka di sebelahnya," ujarnya.
Selain banyak terjadi kehilangan, orangtua dari warga sekitar juga banyak yang melaporkan anaknya menggadaikan sepeda motor miliknya untuk bermain judi tersebut.
"Warga kami melaporkan bahwa anaknya sudah menggadaikan sepeda motornya," ungkapnya.
Saat ini warga menunggu aparatur desa untuk memanggil pemilik warung agar segera menutup lokasi tersebut.
Baca Juga: Imbas PPKM Diperpanjang, Exit Tol di Jawa Tengah Masih Ditutup
"Kami di janjikan oleh Kapolsek tadi untuk bertemu dengan pengusaha dan akan bertemu di kantor Desa," imbuhnya.
Kapolsek Air Batu AKP Rusli Damanik yang hadir di lokasi menjelaskan lokasi judi tersebut telah ditutup.
"Sebelumnya memang ada. Tapi sudah kita tutup. Kemarin masyarakat melaporkan adanya judi. Jadi langsung kami tutup," katanya.
Pihaknya bersama pihak desa dan kecamatan akan memanggil pemilik warung dan masyarakat di kantor Desa.
Kontributor : Budi warsito
Berita Terkait
-
Mahasiswa di Kota Tegal Geruduk Pemkot, Tolak PPKM Darurat Diperpanjang
-
Ratusan Warga Geruduk Rumah Sakit di Probolinggo Jemput Paksa Jenazah Suspek Covid-19
-
Protes Aturan PPKM Darurat, Ratusan Orang Geruduk Kantor Wali Kota
-
Kapolres dan Bupati Cianjur Geruduk RS yang Diduga Tolak Pasien COVID-19
-
Pedes! Sujiwo Tejo Kritik Keras Aksi Paspampres Geruduk Polres Jakarta Barat
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Registrasi Kartu SIM Pakai Face Recognition di 2026 Dinilai Ancam Usaha Konter Pulsa di Medan
-
94 Persen Site Telkomsel di Aceh Telah Pulih Pascabencana
-
Relawan PNM Kembali Turun Langsung Salurkan Bantuan dan Kuatkan Korban Bencana
-
Warung Makan di Aceh Tamiang Bangkit Usai Kementerian PU Bersihkan Akses Jalan
-
BSI dan PLN Hadirkan SPKLU Berbasis Masjid di Medan