SuaraSumut.id - Mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Muharuddin diberhentikan dari kepengurusan Partai Aceh. Hal ini dilakukan karena Muharuddin saat ini menjabat sebagai Ketua Perindo.
"Partai Aceh memutuskan mengeluarkan saudara Muharuddin dari kepengurusan Partai Aceh. Keputusan tersebut ditetapkan dalam Rapat Pimpinan Partai Aceh, Minggu (25/7) malam," kata Nurzahri, Juru Bicara Partai Aceh, dilansir dari Antara, Selasa (27/7/2021).
Dengan keputusan tersebut, maka Muharuddin tidak lagi berhak mengatasnamakan Partai Aceh dalam segala sikap dan pendapatnya.
"Muharuddin sebelum menerima jabatan sebagai Ketua Perindo Aceh, telah menghadap dan berbicara dengan Ketua Umum Partai Aceh Muzakir Manaf dan Sekjen Partai Aceh Kamaruddin Abubakar," katanya.
Baca Juga: Rumah Sakit Saiful Anwar Malang Tambah Kapasitas IGD Pasien Covid-19
Partai Aceh berharap Muharuddin mendapatkan kesuksesan di jalur politiknya yang baru, sembari mengucapkan terima kasih atas sumbangsih dan perannya selama menjadi pengurus Partai Aceh.
Nurzahri mengatakan sikap dan langkah politik Muharuddin bukanlah karena ada permasalahan internal kepengurusan Partai Aceh atau karena kekecewaan yang bersangkutan kepada Partai Aceh
Hal itu murni karena pilihan politiknya yang ingin berkarier di kancah nasional. Karena itu, Partai Aceh berharap publik memahami dan dapat berasumsi dengan benar atas hal tersebut.
Sebagai partai modern dan terbuka, Partai Aceh menghargai sikap-sikap personal kader yang ingin maju dan berkembang dengan pilihan masing-masing.
"Partai Aceh akan terus mendidik serta mencetak kader-kader terbaik yang akan bermanfaat baik bagi Aceh secara khusus maupun nasional secara umum," tukasnya.
Baca Juga: Kepala Desa Jenar Dulu Bikin Spanduk Menentang PPKM, Kini Jadi Duta Vaksinasi
Berita Terkait
-
Gegara Mikrofon, Debat Ketiga Pilgub Aceh Ricuh, Pendukung Paslon Ribut Naik ke Panggung
-
Mobil Timses Calon Bupati Aceh Timur Dibakar OTK, Polisi Buru Pelaku
-
UMP Aceh 2025 Naik Berapa? Ini Perkiraannya
-
Drama Laut Andaman: Mengungkap Sindikat Perdagangan Manusia Rohingya di Aceh
-
Profil Dan Karier Delisa, Korban Tsunami Berkaki Prostatik Kini Jadi Pegawai Bank
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya Sajikan Berbagai Info tentang Properti
-
Apresiasi Loyalitas Nasabah, CIMB Niaga Gelar XTRA XPO di Medan
-
Relawan Lentera Kasih Gelar Diskusi Quo Vadis Pembangunan Sumatera Utara
-
Bagaimana Membedakan AirPods Pro Palsu? Inilah 5 Cara yang Bisa Kamu Ketahui
-
Eksponen Cipayung Sumut Titipkan Gagasan Sumut Berkelanjutan untuk Pasangan Bobby-Surya