SuaraSumut.id - Video menunjukkan keributan antara petugas parkir menggunakan seragam Dinas Perhubungan (Dishub) dengan pengendara mobil yang disebut selebgram di Medan.
Wali Kota Medan Bobby Nasution angkat bicara soal insiden yang terjadi di Jalan Ahmad Yani, Kesawan Medan tersebut.
Bobby meminta maaf jika petugas Dishub di lapangan tidak berperilaku sopan kepada masyarakat.
"Mewakili Dinas Perhubungan Kota Medan, mewakili pemerintah Kota Medan, kalau memang petugas kami di lapangan ada yang kurang pantas, kurang sopan, saya minta maaf," kata Bobby, Selasa (31/8/2021).
Bobby mengaku, pihaknya ingin mengubah pembayaran parkir dari tunai menjadi nontunai. Bobby berharap masyarakat dapat mematuhi dan mengikutinya.
"Dalam aturan memang kita sudah mengubah pembayaran dari cash menjadi cashless, kita harapkan masyarakat dapat mengikutinya," kata Bobby.
Apalagi, kata Bobby, sistem pembayaran cashless pemerintah dapat memonitor berapa jumlah kendaraan yang membayar.
"Dengan cashless masyarakat bisa lihat langsung, nanti akan kita masifkan, kita tambah titiknya. Akan kita tampilkan berapa perhari kita dapat melalui cashless," ungkapnya.
Bobby memastikan hal itu bukan untuk menyusahkan masyarakat melainkan untuk merubah cara pembayaran dari cash menjadi cashless.
Baca Juga: Panama Jadi Negara Amerika Tengah Pertama yang Legalkan Ganja Medis
"Ini bukan untuk menyulitkan tapi membantu masyarakat, bagaimana pemerintah dapat terbantu dalam pemantau dan transparansinya," akunya.
Sebelumnya, dalam video tampak keributan antara pengemudi mobil dengan pertugas parkir yang memakai seragam Dishub. Dalam video terdengar pengemudi mobil memarahi petugas tersebut.
"Ku viralkan kau ya, jangan gedor-gedor kaca orang juga. Punya sopan kan? Kau gak bisa gedor-gedor kaca orang..," ucap perekam video.
Petugas parkir tidak menggubris perkataan si pengendara sambil terus menunjukkan kartu scan barcode
agar pengendara mobil melakukan pembayaran parkir melalui barcode.
Dia mengaku hanya bertugas yang menjalankan tugas untuk pembayaran parkir melalui barcode.
"Ya kalau saya yang dikenakan (karena gak bayar pasrkir) gimana," ucap si petugas.
Berita Terkait
-
Viral Suami Jalan Bareng Selingkuhan Tepergok Istri Saat Penyekatan Jalan Tol, Panik Ga...
-
Viral! Pegawai SPBU Cipadung Bandung Babak Belur Dihajar Puluhan Warga
-
Viral Wanita Siapkan Bekal Sandwich untuk 10 Anaknya, Publik: Kayak Emak Gen Halilintar
-
Bobby Nasution Bakal Perbaiki Keamanan Pasar di Medan
-
Belajar Tatap Muka di Medan Belum Diizinkan, Bobby Nasution Imbau Sekolah Ikut Aturan
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
Terkini
-
Hunian Sementara untuk Korban Banjir di Aceh Mulai Dibangun
-
Para Petinggi Bank Mandiri Salurkan Bantuan bagi Masyarakat Terdampak Bencana di Sumatera
-
Jangan Salah Pilih! Ini Tips Memilih Lokasi Rumah yang Aman dan Strategis
-
Diskon 20 Persen Tarif Tol Pangkalan Brandan-Sinaksak dan Kisaran-Sinaksak, Ini Rinciannya
-
Korban Bencana di Sumut Terus Bertambah, Terbaru 366 Orang Tewas