Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Sabtu, 04 Desember 2021 | 17:13 WIB
Angkot ringsek tertabrak kereta api di Medan. [Suara.com/M.Aribowo]

SuaraSumut.id - Kecelakaan terjadi di perlintasan kereta api di Jalan Sekip Medan, Sabtu (4/12/2021) sore. Satu unit angkot tertabrak kereta api.

Dalam insiden tersebut, lima orang penumpang angkot dikabarkan meninggal dunia. Sedangkan sopir angkot selamat dari kecelakaan.

Salah seorang saksi mata, Heri (31) mengatakan, kecelakaan berawal saat angkot melintas di Jalan Sekip dari arah selatan (Petisah) menuju utara (Karya). Sesampainya di lokasi, melintas kereta api dari arah Binjai menunju Medan.

Baca Juga: Sandiaga Uno Viral di Medsos, De Gadjah : Bali Tetap Super Prioritas

Palang pintu perlintasan rel kereta api seketika diturunkan. Namun sang sopir angkot diduga malah menerobos palang pintu.

"Diterobosnya palang pintu kereta api, dielakannya," kata Heri.

Begitu sang sopir menerobos palang pintu dan melaju, dari arah samping melintas kereta api. Angkot pun seketika tertabrak dan terseret.

"Penumpangnya ada delapan, lima orang dikabarkan meninggal dunia, kondisinya mengerikan," katanya.

"Sopirnya selamat, sempat mau lari tapi gagal, diamankan di pos palang kereta api," sambungnya.

Baca Juga: Ramaikan Festival Payung Indonesia, Ganjar Geli Lihat Payung Bolong-bolong

Sementara itu, salah seorang petugas di pos pintu kereta api Rizal Abdillah menjelaskan, angkot menerobos palang pintu kereta api.

"Kalau palang sudah diturunkan mestinya jangan dipaksa terobos, ini sopirnya bandel," katanya.

Warga sekitar yang melihat kejadian ini seketika melaporkannya ke pihak kepolisian. Polisi yang mendapat laporan turun ke lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara. Selain itu, korban dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Pantauan di lokasi, masyarakat ramai berada lokasi kejadian. Warga juga geram dengan ulah sopir dan memadati pos kereta api.

Kontributor : M. Aribowo

Load More