SuaraSumut.id - Warga Taliwang, Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTT), panik dan berhamburan ke luar.
Mereka merasakan gempa bermagnitudo 7,5 berpusat di perairan laut Larantuka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (14/12/2021).
Warga meninggalkan aktivitasnya karena panik merasakan getaran gempa. Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui apakah ada korban jiwa atau tidak.
"Kami sangat terkejut tiba-tiba goyang lama, semua panik dan lari," ujar salah satu warga Kecamatan Taliwang, Misnah.
BMKG mengeluarkan peringatan dini tsunami akibat gempa dengan magnitudo 7,5 di Larantuka, NTT. Peringatan tsunami mencapai Sulsel hingga Maluku.
"Peringatan Dini Tsunami di Sulsel, NTT, Sultra, NTB, Maluku," demikian ditulis akun Twitter resmi BMKG. [ANTARA]
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Kayu Besar Hancurkan Asrama, Dukungan Kementerian PU Pulihkan Senyum di Darul Mukhlisin
-
Bertaruh Rindu di Tengah Lumpur, Perjuangan Petugas yang Tak Pulang Demi Akses Warga Aceh Tamiang
-
Telkomsel dan Kementerian Komdigi Perkuat Bantuan Kemanusiaan untuk Masyarakat Aceh
-
Kementerian PU Kerja Siang-Malam Bersihkan Jalan dan Akses Warga di Aceh Tamiang Pascabencana
-
Jalan Nasional di Aceh Tamiang Akhirnya Berfungsi Lagi, Kementerian PU Optimis Kondisi Segera Pulih