SuaraSumut.id - Sebanyak 22 desa di enam kecamatan di Aceh Timur, masih dilanda banjir. Banjir berdampak kepada 2.169 rumah dan 7.598 warga.
"Hingga hari ini ada 22 desa di enam kecamatan masih dilanda banjir," kata Kepala BPBD Kabupaten Aceh Timur, Ashadi, melansir Antara, Jumat (7/1/2022).
Wilayah yang masih dilanda banjir, yaitu Kecamatan Ranto Peureulak meliputi Desa Beurandang, Desa Kliet, dan Desa Paya Uno. Ketinggian air di tempat tersebut berkisar 40 centimeter hingga satu meter.
"Kecamatan Pante Bidari meliputi Desa Blang Seunong dan desa Sijudo dengan ketinggian air berkisar 10 hingga 50 centimeter," ujarnya.
Kecamatan Pereulak Barat meliputi Desa Beusaseberang, Desa Beringin, Desa Tanjung Tualang, Desa Kabu, Desa Beusa Baro, Desa Meunasah Gedong, Desa Kebon Teumpeun, dan Desa Teumpen Paya Gajah. Ketinggian air di tempat tersebut mencapai 70 centimeter.
"Kecamatan Julok meliputi Desa Lhok Seuntang dengan ketinggian air hingga 30 centimeter. Kecamatan Simpang Ulim meliputi Desa Teupin Breuh dan Desa Blang Ni dengan ketinggian air hingga 150 centimeter," ungkapnya.
Kecamatan Pereulak meliputi Desa Cek Mbon, Desa Blang Bagok, Desa Lhok Dalam, Desa Beusa Merano, dan Desa Blang Bintra, dengan ketinggian air berkisar 10 centimeter hingga 50 centimeter.
"Sejumlah kecamatan lainnya yang sebelumnya juga dilanda banjir, kini sudah surut. Masyarakat juga sudah kembali ke rumah masing-masing," kata Ashadi.
Ashadi mengatakan, saat ini masyarakat Aceh Timur yang mengungsi akibat banjir mencapai 2.471 jiwa dari 668 keluarga. Mereka mengungsi di meunasah, masjid, maupun rumah kerabat.
Baca Juga: Shin Tae-yong Diskusi Bareng Asnawi, Egy, Witan dan Abi Usai Piala AFF, Apa yang Dibahas?
"Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan menghindari banjir susulan karena kondisi cuaca berpotensi hujan yang bisa menyebabkan sungai meluap," tukasnya.
Berita Terkait
-
Kota Jayapura Diterjang Banjir dan Longsor, Enam Warga Meninggal Dunia
-
Fuji Bagikan Foto Jadul Dipangku Bibi Ardiansyah, Banjir Pujian: Cantik Sejak Kecil
-
Kota Jayapura Dilanda Banjir dan Longsor Pagi Ini, Banyak Warga Tertimbun
-
Curah Hujan Palembang Meninggi, Satgas Banjir Disiagakan
-
Belum Genap Dua Pekan, Dua Wilayah Terendam Banjir (Lagi) di Bontang
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
Terkini
-
Hunian Sementara untuk Korban Banjir di Aceh Mulai Dibangun
-
Para Petinggi Bank Mandiri Salurkan Bantuan bagi Masyarakat Terdampak Bencana di Sumatera
-
Jangan Salah Pilih! Ini Tips Memilih Lokasi Rumah yang Aman dan Strategis
-
Diskon 20 Persen Tarif Tol Pangkalan Brandan-Sinaksak dan Kisaran-Sinaksak, Ini Rinciannya
-
Korban Bencana di Sumut Terus Bertambah, Terbaru 366 Orang Tewas