SuaraSumut.id - Seorang anak di Sumatera Utara (Sumut), diduga mengusir dan memukul ibu kandungnya Suryanti (64) menggunakan ponsel hingga kepalanya berlumuran darah, ternyata sudah kabur melarikan diri.
GS diduga kabur membawa dua orang anak kecil berumur sekitar 5 dan 7 tahun yang merupakan cucu korban.
"Info terakhir yang kita terima saat ini selain pelaku sudah melarikan diri, pelaku membawa cucu nenek ini yang berusia 5 hingga 7 tahun," kata pengacara korban Dedi Suheri, Selasa (15/2/2022).
Ia mengatakan, dengan kaburnya terduga pelaku membawa dua anak kecil, membuat korban semakin khawatir.
Baca Juga: Makam Vanessa Angel di Atas Tanah Wakaf, Doddy Sudrajat Khawatir Digusur
"Korban takut terjadi apa-apa dengan cucunya, karena pelaku ini sering memukuli cucunya. Pelaku diperkirakan kabur di seputaran kota Medan," katanya.
Pihaknya beharap pihak kepolisian dapat dengan cepat untuk menangkap pelaku.
"Harapan kita pihak kepolisian cepat bekerja, cepat menangkap pelaku, agar korban nyaman agar cucu nenek ini juga bisa dikembalikan karena kita takut akibat ini cucunya bisa jadi korban (penganiayaan)," imbuhnya.
Saat ini pihak Polrestabes Medan bersama dengan Dinas Sosial Deli Serdang sudah turun ke lokasi untuk menjumpai korban.
Diberitakan, seorang ibu bernama Suryanti (64) menjadi korban penganiayaan anak kandungnya.
Di usia yang sudah senja, wanita ini terpaksa menghadapi kenyataan pahit. Anaknya yang dirawatnya dengan penuh kasih sayang sejak lahir begitu dewasa malah menjadi petaka.
Senin (14/2/2022), korban dan anak bungsunya GS (34) terlibat pertengkaran berdarah. Sang anak melemparkan ponsel dengan kuat ke arah ibunya hingga membuat darah segar mengucur dari wajah ibunya.
Warga pun membantu wanita renta ini dengan membawanya ke Puskesmas guna mengobati lukanya dan lalu ke Polrestabes Medan guna membuat laporan atas kasus penganiyaan yang dialami korban.
Kontributor : M. Aribowo
Berita Terkait
-
Misteri Kematian Rico Pasaribu Terkuak? Sidang Perdana Besok, Peran Koptu HB Jadi Sorotan
-
Viral Bocah SD Rela Tak Santap Menu Makan Siang Gratis Demi Ibunya, Alasan di Baliknya Bikin Mewek
-
Viral Celetukan Bocah Panggil Nama Gibran, Tanya Keberadaan Prabowo Subianto
-
Daftar Lowongan Kerja Sopir Pribadi di Sumut
-
Sadis! Bocah 10 Tahun Disetrum, Dicekoki Miras dan Dibanting di Pabrik Padi, 3 Tersangka Diringkus!
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Pemenuhan Hak Asuh Anak Belum Jadi Prioritas Calon Kepala Daerah di Pilkada 2024
-
Kabar Baik dari Mendag Budi Santoso, Harga Minyakita Turun Pekan Ini
-
Oknum ASN Rudapaksa Pelajar SMP hingga Hamil di Padangsidimpuan
-
Ribuan Warga Terdampak Banjir Bandang Tapanuli Selatan
-
H-2 Pencoblosan, Elektabilitas Bobby-Surya Unggul Jauh di Pilgub Sumut 2024