Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Kamis, 10 Maret 2022 | 16:49 WIB
Warga berjalan menembus banjir yang melanda Kota Lhoksukon, Aceh Utara, Aceh. [Antara]

SuaraSumut.id - Sejumlah desa di Kabupaten Aceh Utara, terendam banjir. Hal itu menyusul meluapnya sungai akibat tingginya curah hujan.

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Aceh Utara Mulyadi mengatakan, banjir merendam 10 desa di Kecamatan Matangkuli.

"Banjir karena meluapnya Sungai Krueng Keureto akibat tingginya curah hujan. Selain itu, tanggul jebol di beberapa titik, sehingga air memasuki pemukiman warga," kata Mulyadi, melansir Antara, Kamis (10/3/2022).

Adapun 10 desa yang terendam banjir, yaitu Desa Pante, Desa Tanjung Haji Muda, Desa Alue Euntok, Desa Tumpok Barat.

Baca Juga: Seorang Kakek Nyaris Dihajar Warga Sekampung Akibat Diduga Cabuli Tetangganya yang Masih Berusia 5 Tahun

Kemudian Desa Hagu, Desa Alue Tho, Desa Ceubrek Pirak, Desa Lawang, Desa Tanjung Haji Muda, Desa Meunasah Siren, dan Desa Meuria.

"Ketinggian air berkisar 20 hingga 40 centimeter. Hingga kini belum ada warga yang mengungsi," katanya.

Ia mengimbau masyarakat yang tinggal di daerah aliran sungai Krueng Keureto tetap waspada karena intensitas hujan di wilayah pegunungan di Kabupaten Aceh Utara masih tinggi.

Load More