Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Kamis, 17 Maret 2022 | 10:12 WIB
Wali Kota Medan Bobby Nasution. [Ist]

SuaraSumut.id - Di bawah kepemimpinan Wali Kota Medan Bobby Nasution, sektor pelayanan menjadi hal penting yang diperhatikan dan harus ditingkatkan, salah satunya pelayanan di bidang pendidikan.

Apalagi setelah Bobby mendapati seorang kepala sekolah di salah satu SD Negeri di Medan melakukan pungutan liar (pungli) kepada orang tua murid, terkait dana Program Indonesia Pintar (PIP) beberapa waktu lalu.

Selain mencoreng institusi pendidikan Kota Medan, Bobby Nasution pun menyesalkan tindakan kepala sekolah yang seharusnya menjadi contoh dan teladan bagi dunia pendidikan.

Untuk itu, selain perbaikan infrastruktur sektor pendidikan, Bobby juga berupaya keras untuk membenahi kualitas SDM guna mencegah terjadinya praktik pungli Kembali.

Melalui Dinas Pendidikan Kota Medan, Bobby menghadirkan Call Center (0853 7109 3888) yang dapat dijadikan sebagai kanal aduan bagi masyarakat terkait sektor Pendidikan Kota Medan. Di samping sebagai upaya memberantas pungli, kehadiran Call Center (0853 7109 3888) ini juga dimaksudkan sebagai upaya mengontrol kualitas pelayanan pendidikan.

"Masyarakat tidak perlu takut untuk mengadukan setiap hal yang berkaitan dengan pelayanan pendidikan. Hal ini dilakukan agar mutu dan kualitas pendidikan di Kota Medan semakin lebih baik," kata Bobby.

Baca Juga: 4 Ciri Pasangan Posesif, Salah Satunya Cemburu Berlebihan

Hal itu menndapat tanggapan positif dari akademisi sekaligus Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Politeknik LP3I Medan Rizaldy Khair SKom MKom.

Ia mengatakan, call centre itu menjadi langkah yang tepat dan wujud komitmen Bobby Nasution memperbaiki mutu dan kualitas pendidikan di ibukota Provinsi Sumatera Utara.

"Kebijakan yang sangat baik. Semoga dalam penerapannya juga berjalan baik," katanya, Selasa (15/3/2022).

Rizal menambahkan, selain fasilitas call center, Pemko Medan juga dapat menghadirkan layanan yang lebih spesifik lagi seperti misalnya aplikasi maupun web service.

"Dengan begitu akan dapat terlihat proses pengerjaan pengaduan. Apalagi jika ditambahi fitur rating, sehingga bisa dilihat secara realtime bahwa aduan yang disampaikan benar-benar ditanggapi atau tidak," tukasnya.

Baca Juga: Mengenal Peristiwa Penting di Malam Nisfu Syaban Serta Keutamaan dan Anjuran Amalan-amalannya

Load More