SuaraSumut.id - BKSDA Sumut mengevakuasi satu orangutan (Pongo Abeli) yang terjebak di perkebunan di Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Demikian diungkap oleh Kepala Subbag Data, Evlap dan Kehumasan BBKSDA Sumut, Andoko Hidayat, Kamis (2/6/2022).
"Satu individu satwa liar orangutan dievakuasi setelah terlebih dahulu ditembak bius oleh tim medis dari BBKSDA Sumatera Utara dan YOSL-OIC," kata
Hasil identifikasi, kata Andoko Hidayat, orangutan berusia 12 tahun, jenis kelamin betina, kondisi sehat.
"Hanya sedikit kurus diduga akibat kekurangan pakan selama di areal perkebunan," ujar Andoko.
Evakuasi bermula saat pihaknya menerima laporan keberadaan dua orangutan di areal perkebunan sawit.
"Keberadaan orangutan sebenarnya sudah lama terdeteksi, tapi kesulitan dalam identifikasi lokasi karena satwa ini selalu berpindah," katanya.
Tim lalu melakukan identifikasi lokasi, memantau pergerakan orangutan dan membuat rencana emergency rescue mengingat kondisi tutupan tidak layak untuk habitat orangutan.
"Serta cukup jauh dari kawasan hutan Taman Nasional Gunung Leuser dengan jarak terdekat 3 Km," ungkap Andoko.
Baca Juga: Kemenkes Buka Program Bantuan untuk Dokter Spesialis dan Dokter Gigi Spesialis
Dikhawatirkan keberadaan orangutan di areal perkebunan akan membahayakan satwa tersebut, karena berpotensi menimbulkan konflik dengan masyarakat.
"Pada Selasa 31 Mei 2022, satu individu satwa liar orangutan berhasil dievakuasi," ucap Andoko.
Dari pemeriksaan tidak ditemukan luka fraktur atau bekas tembakan senapan angin pada bagian tubuh satwa.
"Petugas kemudian sepakat untuk melepasliarkan orangutan tersebut ke Taman Nasional Gunung Leuser," tukasnya.
Berita Terkait
-
Anak Orangutan Kaka Dibawa dari Bogor ke Pusat Rehabilitasi di Sumut
-
Pentingnya Program Konservasi Orangutan, Disebut Bisa Turunkan Potensi Konflik Antara Orangutan dengan Manusia
-
Orang Utan Terjebak di Perkebunan Aceh Timur, Begini Kondisinya
-
Lagi Bikin Tembok Rumah, Para Pekerja Kaget Didatangi Orang Utan Ikut Ubek-ubek Semen, Warganet: Join Nguli
-
Perdagangan Orang Utan di Sumut Digagalkan, 5 Pelaku Ditangkap
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Warga Desa Poncowarno Langkat Tuntut Ganti Rugi Lahan ke USU
-
Jasa Marga Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru 2025-2026 di Sumut: 1,4 Juta Kendaraan Keluar Medan
-
Telkomsel Hadirkan Pendampingan Psikososial untuk Ribuan Anak Terdampak Bencana Sumatera
-
Dirut hingga Jajaran Direksi Bank Mandiri Pastikan Langsung Bantuan di Sumatera
-
4 Warna Lipstik yang Terbukti Membuat Wajah Cerah Seketika