SuaraSumut.id - Gubernur Sumut Edy Rahmayadi curhat dibuat stres saat mendampingi Presiden Jokowi berkunjung Nias, Sumatera Utara (Sumut).
Hal itu disampaikan oleh Edy dalam pidatonya saat menghadiri Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) 2022 yang digelar di Lapangan Merdeka Medan, Kamis (7/7/2022).
"Tapi rakyat Sumatera Utara saya perlu menginformasikan kemarin beliau meninjau ke Nias, yang direncanakan oleh protokol menggunakan heli dari Lapangan Terbang Binaka Nias, menuju ke Nias Utara dan dilanjutkan ke Nias Barat," kata Edy dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden.
Alih-alih naik helikopter untuk mempercepat perjalanan, Edy mengatakan Presiden Jokowi malah memilih jalur darat untuk mendatangi Nias Utara dan Nias Barat. Hal itulah yang membuat Edy
Baca Juga: Terungkap Motif Anak Bunuh Ibu Kandung di Sragen
"Tapi beliau berkehendak lewat darat, yang agak stres gubernur-nya, karena saya tahu persis jalan itu walaupun saya lebih tua dari presiden usia tapi hanya tiga bulan bedanya," ungkapnya.
"Saya tahu benar itu cukup lelah karena jalannya pastinya tidak bisa disamakan dengan jalan-jalan yang ada di Pulau Jawa," sambungnya.
Namun, setelah melihat kondisi jalan di Nias, kata Edy, Jokowi langsung memerintahkan Menteri PUPR untuk membenahi infrastruktur jalan.
"Tetapi saya mendengar langsung presiden memerintahkan menteri PUPR dan saya sebagai saksi disitu betulin ini bangun ini dan segala macam," ungkapnya.
Mantan Pangkostrad ini juga ditanya Jokowi sudah membuat apa di Nias.
Baca Juga: Pelaku Parekraf Diajak Tangani Pengelolaan Sampah Makanan untuk Wujudkan Pariwisata Berkelanjutan
"Dan saya sendiri ditanya beliau jadi provinsi buat apa, mau tidak mau saya juga akan mengikuti itu, sehingga Nias bisa mendekati kabupaten kabupaten yang ada di Sumatera Utara ini," ungkapnya.
"Sekali lagi terima kasih presiden pada kesempatan ini saya atas nama rakyat Sumatera Utara selesainya rangkaian di Sumatera Utara kami mengucapkan selamat jalan bapak," kata Edy.
Berita Terkait
-
Alasan Ridwan Kamil Mau Bangun Alat Gym di Pinggir Jalan Diulti Habis-habisan: Biar Bau Ketek?
-
Awal Mula Kedekatan Olla Ramlan dan Baim Wong, Bantah Ada Hubungan Spesial
-
Idenya Bikin Bilik Curhat Panen Hujatan, RK: Yang Mencemooh Memang Tak Stres, tapi yang Diam Banyak
-
Nge-Vlog Bareng Iriana, Jokowi Hari Ini OTW ke Jakarta buat Nengok Cucu: Bismillah
-
Donald Trump Menang Pilpres Lagi, Pimpinan Komisi I DPR Harap Hubungan RI-AS Dilanjutkan
Tag
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
Terkini
-
Waspada! Gelombang Tinggi Samudera Hindia Barat Nias Berpotensi 2,5 Meter, Perairan Aceh Juga Terancam
-
Penasehat Hukum Edy Rahmayadi Peringatkan Tim Bobby-Surya Jangan Asal Ngomong soal Situs Benteng Putri Hijau
-
Korban Pelanggaran HAM Aceh Tolak Pembubaran KKR: Jaga Keadilan dan Perdamaian!
-
Pj Gubernur Sumut Ajak Masyarakat Kawal Pilkada 2024: Laporkan ASN yang Tak Netral!
-
Kasus Judi Online Naik di Sumut Naik 300 Persen, Ahmad Sahroni Minta Kapolda Fokus Pemberantasan: Kasihan yang Main!