SuaraSumut.id - Masyarakat di Aceh Jaya, diminta tetap waspada terhadap banjir susulan. Meskipun saat ini banjir yang menerjang lima desa pada Kamis (1/9/2022) sudah mulai surut.
"Lima desa yang sempat terendam banjir sudah mulai surut dan kami minta masyarakat tetap waspada," kata Kepala Pelaksana BPBK Aceh Jaya Fajri melansir ANtara, Jumat (2/9/2022).
Saat ini air sudah surut di Kecamatan Jaya, Indra Jaya. Masyarakat juga sudah pulang dan membersihkan rumah mereka.
"Mereka kembali ke rumah tadi malam, karena sempat ada yang mengungsi, yaitu Desa Sapek," katanya.
Lima desa yang sempat terendam banjir, yaitu Desa Gle Putoh, Desa Sapek, Desa Meudheun, Desa Pasar Lamno sementara di Kecamatan Indra Jaya Desa Kuala.
Pihaknya berharap masyarakat tetap waspada terhadap banjir susulan yang mungkin terjadi jika hujan kembali melanda Aceh Jaya.
"Kita juga sudah menyiagakan perahu karet sebagai upaya antisipasi jika banjir kembali terjadi,” katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Dirut Pegadaian Serahkan Bantuan untuk Korban Bencana Sumut
-
Telkomsel Pulihkan 21 Site di Aceh Tamiang dan Salurkan Bantuan Sosial
-
Jelang Natal, Asian Agri Adakan Pasar Murah Minyak Goreng di Labusel
-
Puncak HUT Ke-68, Dirut Pertamina Kawal Misi Kemanusiaan di Aceh
-
Anak Perempuan Diduga Bunuh Ibu Kandung di Medan Ternyata Masih SD, Motifnya?