Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Kamis, 29 September 2022 | 17:03 WIB
Tangkapan layar petugas Satpol PP menggelar razia di Bukit Simarsayang. [Ist]

SuaraSumut.id - Petugas Satpol PP Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara (Sumut), menggelar razia di sejumlah pondok diduga menjadi tempat mesum di Bukit Simarsayang.

Dalam razia tersebut, petugas mendapati adanya pasangan diduga sedang berbuat tidak senonoh di dalam pondok. Mirisnya, sang pria kabur meninggalkan pasangan wanitanya dalam keadaan bugil.

Video detik-detik petugas melakukan razia pondok tersebut beredar di media sosial. Dilihat dari akun Instagram @TKPMedan pada Kamis (29/9/2022), tampak petugas melakukan penyisiran di sejumlah pondok yang berdiri di areal perbukitan.

Suasana di lokasi tampak masih asri dan banyak di tumbuhi pepohonan. Saat petugas meringsek tampak seorang pria lari tunggang langgang tak memakai baju, ke arah atas bukit.

Baca Juga: Safari Politik Puan ke AHY Ingin Dinginkan Suasana, Masinton PDIP: Jangan Semua Meruncingkan Ini

"Woi, woi," teriak petugas sembari mengejar pemuda tersebut.

Namun demikian, pemuda itu terus melarikan diri hingga ke puncak berbakitan dan kemudian menghilang hingga ke ujung jalan.

Petugas Satpol PP yang dibantu dengan TNI Polri kemudian mendatangi pondok kayu berukuran sekitar 2x2 meter.

Di dalam pondok petugas menemukan seorang wanita yang diduga pasangan dari pria yang kabur tersebut. Wanita itu tampak bergegas memakai baju.

"Pakai celanamu, aduh," kata salah seorang petugas kepada wanita tersebut.

Baca Juga: Ngaku Istri Polisi, Seorang Wanita Balas Sindir Najwa Shihab: Cuma Mbak yang Boleh Kaya Raya

Dalam narasinya disebut razia digelar pada Selasa (27/9/2022) untuk meminimalisir penyakit masyarakat.

"Ditinggal kabur pas lagi sayang sayangnya, dalam keadaan bugil," tulis narasi dalam video.

Kasatpol PP Kota Padangsidimpuan Zulkifli Lubis dikonfirmasi SuaraSumut.id membenarkan adanya razia ini.

"Iya ada kemarin razianya," katanya.

Zulkifli mengatakan, razia digelar untuk menekan penyakit masyarakat di Kota Padangsidimpuan.

"Bagi muda-mudi yang terjaring razia, pihaknya akan melakukan pembinaan dan memanggil orang tua," katanya.

Kontributor : M. Aribowo

Load More