SuaraSumut.id - Kodam I Bukit Barisan buka suara terkait dugaan penganiayaan warga Sibolangit, Deli Serdang, yang diduga dilakukan pria mengaku Paspampres saat hendak menemui Presiden di Medan.
Kapendam I/BB Kolonel Inf Rico J Siagian mengatakan, pihaknya telah mengecek kabar dugaan penganiayaan yang menyeret nama Paspampres. Hasilnya, tidak ada Paspampres yang melakukan hal tersebut.
"Karena Paspampres berada di sektor dalam (Ring 1)," katanya kepada SuaraSumut.id, Jumat (10/2/2023).
Dirinya mengaku sejumlah warga dari Bandar Baru, Sibolangit sengaja datang ke Gedung Serba guna Pemprov Sumut untuk melakukan unjuk rasa. Mereka menggelar beberapa spanduk yang sudah disiapkan dan direncanakan.
"Yang kegiatannya tanpa mendapat izin dari pihak kepolisian," ungkapnya.
Karena tanpa izin, kata Rico, maka dilakukan pengamanan di sektor luar, dengan tujuan agar tidak mengganggu keamanan dan ketertiban acara Presiden Jokowi.
"Soal adanya penganiayaan dan intimidasi, kita pastikan tidak ada," katanya.
Namun demikian, tidak tidak menutup kemungkinan pihaknya akan melakukan penyelidikan atas peristiwa dugaan penganiayaan itu.
"Silakan kalau ada bukti visum akan kita selidiki lebih lanjut guna mengungkap kebenarannya," ungkapnya.
Akan lapor ke PM dan Surati Komandan Paspampres
Sementara itu, Kuasa Hukum warga Sibolangit, Tommy Aditia Sinulingga menjelaskan pihaknya telah resmi membuat laporan ke Polda Sumut. Selain itu, pihaknya dalam waktu dekat juga akan membuat laporan ke polisi militer.
"Kata-kata Paspampres itu bukan muncul dari masyarakat, tapi muncul langsung dari oknum yang mengaku Paspampres. Kami pun tahu dia bukan Paspampres," ungkapnya.
Oleh karena itu, pihaknya akan menyurati Komandan Paspampres, karena ulah pelaku yang seenaknya mengaku-ngaku Paspampres, padahal bukan.
"Kami juga minta kasus ini diusut tuntas, dan oknum yang mengaku Paspampres diduga menganiaya warga itu ditindak tegas," katanya.
Sebelumnya, kedatangan Presiden Jokowi ke Medan, Sumatera Utara, mendapatkan sambutan hangat dari masyarakat.
Tag
Berita Terkait
-
Ajak Main ke Mall di Kota Medan, Polah Lucu Nahyan Buat Presiden Jokowi hingga Paspampres Kewalahan
-
Hendak Sampaikan Aspirasi Langsung ke Jokowi, Warga Sibolangit Dicekik Pria Ngaku Paspampres
-
Cerita Korban Penganiayaan di Titik Nol Kilometer, Motor Ditabrak Sebelum Terjadi Pembacokan
-
Kecolongan Kasus Penganiayaan dan Pembacokan di Titik Nol Kilometer, Pemda DIY Minta Aparat Usut Tuntas
-
Polisi Sebut Ada Enam Pelaku dalam Aksi Dugaan Penganiayaan dan Pembacokan di Titik Nol Kilometer Yogyakarta
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
Terkini
-
5 Skincare Terbaik untuk Lansia Usia 60 Tahun ke Atas, Tetap Sehat dan Nyaman di Usia Senja
-
JPU Tuntut Pidana Mati Dua Kurir 89,6 Kg Sabu di Medan
-
Pertamina Bersihkan Puskesmas Rantau di Aceh untuk Pulihkan Layanan Kesehatan Masyarakat
-
Lokasi SIM Keliling Medan Pekan Ini, Lengkap dengan Syarat dan Jam Operasionalnya
-
Kerugian Banjir di Aceh Timur Capai Rp 5,39 Triliun, Ribuan Rumah Rusak