SuaraSumut.id - Satu unit mobil hanyut tersapu banjir bandang di kawasan objek wisata Sembahe, Kecamatan Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Utara, Minggu (30/4/2023).
Mobil berwarna putih itu ternyata ditumpangi 12 orang satu keluarga yang hendak menikmati masa libur Lebaran dengan berwisata ke pemandian alam Sembahe.
Lisnawati (38), istri pemilik mobil Hendri Sitompul (45) menceritakan, keberangkatan mereka sekeluarga berwisata ke pemandian Sembahe terjadi tanpa direncanakan.
"Pulang dari jualan kelapa, masak dulu, pas masak suami ngajak ayolah mandi-mandi dulu. Cocok lah abis masak, mumpung suasana masih liburan sekolah mau masuk," katanya kepada suarasumut.id, Senin (1/5/2023).
Dari kediamannya di kawasan Jalan Jamin Ginting, Medan, kata Lisnawati, mereka naik mobil menuju ke pemandian alam ke arah perbatasan Deli Serdang-Karo.
"Sekitar 12 orang (penumpang mobil), anak cucu yang masih kecil-kecil, kami satu mobil," ujarnya.
Setelah menempuh perjalanan sekitar 2 jam, Lisnawati dan keluarganya tiba di pemandian alam kawasan Sembahe.
"Awalnya kami datang parkir gak ada parkir (penuh), dikasih parkir yang diujung. Siap itu turunlah kami," ungkapnya.
Dengan penuh kegembiraan keluarganya terutama anak-anak menikmati suasana udara segar, dengan pemandangan hijau hutan dan aliran air sungai yang jernih.
Baca Juga: Video Musik Lagu Sejuta Umat "Hype Boy" NewJeans Tembus 100 Juta Views
"Anak kami mau mandi, saya bilang jangan mandi dulu, makan dulu nanti sakit perutnya," ucapnya kepada anak-anaknya yang masih kecil.
Banjir datang sangat cepat
Gerimis mulai turun saat Lisnawati dan keluarganya sedang menikmati makanan di pinggir sungai. Tiba-tiba terdengar suara teriakan air sungai naik.
"Itulah pas lagi makan tiba-tiba air datang, gak nampak airnya karena sungai tekongan (berbelok), langsung kami nyelamatkan anak-anak kamilah nyelamatkan diri," ungkap Lisnawati.
Melihat air berwarna cokelat keruh semakin deras dengan suara gemuruh yang kuat, pengunjung dibuat ketakutan.
"Panik semua, bingung, kaki udah gemetar gak bisa lagi bergerak. Namanya gendong anak gendong cucu barang-barang kami tinggal, udah nanti itu anak anak pegang dulu. Larilah kami, mobil kami mana pikir-pikir lagi yang penting kami selamat," jelasnya.
Berita Terkait
-
Momen Sepasang Kekasih Berpelukan Terseret Arus Banjir Bandang Sembahe
-
Aksi Kapolda Sumut Turun Langsung Atur Lalu Lintas Gegara Banjir Bandang Sembahe
-
Banjir Bandang Sembahe, Bobby Nasution Imbau Masyarakat Waspada Sungai Deli Meluap
-
Babe Cabita Sempat Bawa Keluarga ke Sembahe Sehari Sebelum Banjir Bandang Terjadi
-
Histeris Warga Lihat Mobil Hanyut Terseret Banjir Bandang di Sibolangit: Ya Allah, Ya Tuhan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Gerindra Sumut-Yayasan Hati Emas Indonesia Kirim 10 Ton Bantuan Sembako ke Tapteng
-
Kades di Taput Tersangka Korupsi Dana Desa Ditahan
-
5 Sepatu Lari Wanita Paling Nyaman dan Modis, Cocok untuk Millennial
-
3 Sepatu Lari Lokal Berteknologi Tinggi dengan Harga Terjangkau
-
3 Sepatu Lari Eiger Adventure untuk Segala Medan