SuaraSumut.id - Seorang mahasiswi UINSU berinisial N (18) menjadi korban pemerkosaan yang dilakukan oleh anak pemilik kos berinisial R (25). Korban sempat dihajat dan diancam oleh pelaku yang melakukan aksi bejat tersebut.
Kabar pemerkosaan yang dialami mahasiswi UINSU ini diketahui oleh publik karena sebuah pesan berantai di WhatsApp. Dalam pesan tersebut, mahasiswi diminta untuk berhati-hati dengan oknum tersebut.
Pesan tersebut juga berisi kronologi pemerkosaan yang dilakukan oleh anak pemilik kos kepada mahasiswi UINSU ini. Awalnya, korban yang baru saja pulang kuliah dikejutkan dengan pelaku yang sudah bersembunyi di kamar mandi.
"Barusan aku dengar cerita di belakang kosku, ada mahasiswi yang diperkosa sama yang punya kos. Lokasinya memang di belakang kosku, masuk ke dalam gang gitu" tulis pesan tersebut
Ia lalu menodongkan pisau ke korban untuk mengancamnya. Aksi bejat lalu dilakukan oleh pelaku yang juga sempat mengambil foto korban untuk ia sebarkan nantinya.
Mahasiswi UINSU yang mengalami pemerkosaan ini lalu menceritakan hal ini ke ibu kos. Sayangnya, ibu kos justru meminta korban untuk tidak melaporkan hal tersebut ke pihak berwajib.
Pada akhirnya, kasus mahasiwi UINSU yang diperkosa anak pemilik kos ini telah dilaporkan ke pihak berwajib. Korban justru melarikan diri usai kasus ini resmi ditangani oleh Polrestabes Medan.
Usai kabar ini diketahui oleh publik, warga sekitar yang berada di lokasi kos tersebut langsung menghampiri tempat kejadian. Warga berusaha untuk menemukan pelaku yang hingga kini masih belum diketahui keberadaannya.
Baca Juga: Siswi Kelas 3 SMP di Kabupaten Bone Meninggal Dunia, Diduga Korban Pemerkosaan
Berita Terkait
-
Kasus Perkosaan Siswi SD di Banyuwangi Tak Terselesaikan, Netizen Tuntut Polisi Tindak Tegas
-
Rektor UINSU: Program Prioritas Kapolda Sumut Garansi Keamanan Bagi Masyarakat
-
BREAKING NEWS! Kejari Medan Tahan Staf UPT Pusbangnis Terkait Korupsi Program Ma'had Mahasiswa UINSU
-
Fakta Baru Kasus Ayah Perkosa Anak Kandung di Pontianak, Kakak Pilih Diam Ibu Tiri Minta Cerai
-
Kronologi Anak Perempuan Jadi Korban Pemerkosaan 11 Orang Dewasa di Kabupaten Parigi Moutong
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Gubernur Aceh: Bupati Cengeng Hadapi Bencana Lebih Baik Mundur!
-
Benarkah 250 Warga Kampung Dalam Meninggal Akibat Banjir Aceh Tamiang?
-
Benarkah Aparat Menjual Beras Bantuan Bencana di Aceh Tengah?
-
Tim SAR Gabungan Temukan 1 Korban Banjir Lagi di Tapsel
-
Daftar Sneakers Lokal Indonesia untuk Gaya Harian dan Olahraga