SuaraSumut.id - Pemprov Sumut menargetkan angka stunting di Sumatera Utara, turun menjadi 17 persen pada 2023. Demikian dikatakan oleh Kadis Kesehatan Sumut Alwi Mujahit.
"Perkembangan penurunan stunting di Sumut cukup baik. Tahun 2019 di angka 30,11 persen hingga pada 2022 menjadi 21,1 persen. Bahkan lebih rendah dibandingkan nasional 21,6 persen," katanya melansir Antara, Kamis (19/10/2023).
Pemprov Sumut juga terus berupaya untuk menurunkan angka stunting sehingga target nasional bisa tercapai 14 persen pada 2024. Hal ini agar Sumut bisa menjadi penyumbang angka penurunan stunting bagi Indonesia.
"Upaya penurunan stunting memerlukan kolaborasi semua pemangku kebijakan terkait agar angka yang ditargetkan dapat terwujud," ucapnya.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan Ibu Wury Ma'ruf Amin meninjau posyandu di Kabupaten Deli Serdang, untuk melihat upaya pemerintah setempat dalam menekan angka stunting di Indonesia.
Dalam kunjungan kerja tersebut, Ma'ruf Amin menyebutkan angka prevalensi angka stunting mencapai prevalensi angka nasional, yakni 14 persen.
"Kabupaten Deli Serdang itu sudah di bawah nasional, jadi sekarang 13,9 persen. Jadi nanti kalau tahun depan sudah, sekarang dia sudah di bawah 14 persen," katanya.
Pemprov Sumut harus terus berupaya menurunkan angka stunting di wilayah ini sehingga target angka prevalensi nasional bisa tercapai.
"Karena itu, ini harus diusahakan betul ya, percepatan penurunan, sehingga target kita untuk mencapai 14 persen itu bisa dicapai," kata dia.
Baca Juga: Usai Resmi Daftar Capres, Ganjar Pranowo: Kami Mohon KPU Jadi Wasit Netral
Berita Terkait
-
60 Ribu Butir Telur Disebar PKK Untuk Atasi Stunting di Kabupaten Bogor
-
Anggota Komisi IX Ajak Masyarakat Karawang Terlibat Turunkan Stunting
-
Gerakan Kepiting AQUA Solok Bantu Pencegahan Stunting
-
Lawan Stunting, Prabowo Subianto Siap Kasih Makan Siang Gratis untuk Bumil
-
Lagi Hamil Tapi Gak Nafsu Makan? Pastikan Makan Ini Untuk Cegah Stunting
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Gubernur Aceh: Bupati Cengeng Hadapi Bencana Lebih Baik Mundur!
-
Benarkah 250 Warga Kampung Dalam Meninggal Akibat Banjir Aceh Tamiang?
-
Benarkah Aparat Menjual Beras Bantuan Bencana di Aceh Tengah?
-
Tim SAR Gabungan Temukan 1 Korban Banjir Lagi di Tapsel
-
Daftar Sneakers Lokal Indonesia untuk Gaya Harian dan Olahraga