Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Sabtu, 04 November 2023 | 00:11 WIB
Salah seorang penonton mengibarkan bendera Palestina di lapangan usai pertandingan Persiraja vs Semen Padang FC. [Antara]

SuaraSumut.id - Persiraja Banda Aceh didenda Rp10 juta lantaran penonton memasuki lapangan Stadion Harapan Bangsa dan mengibarkan bendera Palestina dalam lanjutan Liga 2 musim 2023/2024.

Dilihat SuaraSumut.id dari situs PSSI, Sabtu (4/11/2023), sanksi tersebut diputuskan dalam sidang Komdis PSSI pada 26 Oktober 2023 lalu.

Persiraja mendapatkan sanksi ketika melawan Semen Padang FC yang berlangsung pada Sabtu 21 Oktober 2023.

"Terdapat penonton memasuki area lapangan tanpa izin dengan menampilkan slogan terkait isu politis tertentu. Hukuman denda Rp 10 juta," tulisnya.

Baca Juga: Asyik Nonton Final Liga Kampung Soekarno Cup, Ganjar Singgung Wasit Harus Netral

Selain itu, pada pertandingan melawan Semen Padang, Persiraja juga didenda terkait pelemparan botol ke arah bench pemain tim lawan sebesar Rp 10 juta.

"Terjadi pelemparan botol minuman ke arah bench tim lawan dari Tribun Barat. Hukuman denda sebesar Rp 10 juta," tulisnya.

Sekretaris Umum Persiraja Rahmat Djailani membenarkan Lantak Laju didenda karena penonton memasuki lapangan dan mengibarkan bendera Palestina.

"Iya didenda karena masuk ke lapangan," jelasnya.

Dirinya mengaku kejadian berlangsung setelah laga Persiraja Banda Aceh dan Semen Padang yang dimenangkan oleh tuan rumah dengan skor 1-0.

Baca Juga: Segera Meluncur di Indonesia, Ini Spesifikasi Binggo EV Mobil Listrik Wuling yang Laku Keras di China

Setelah peluit akhir pertandingan berkumandang, seorang penonton tiba-tiba turun ke lapangan dan mengibarkan bendera Palestina. Kala itu pemain-pemain lawan dan ofisial pertandingan masih berada di lapangan.

Load More