Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Kamis, 30 November 2023 | 01:05 WIB
Ilustrasi Pemilu 2024. [freepik]

SuaraSumut.id - Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Idham Holik mengatakan sebanyak 1,2 miliar surat suara untuk Pemilu 2024 hingga masih dalam proses cetak.

"Saat ini proses produksi masih terus berlanjut guna mencetak seluruh surat suara. Setelah selesai produksi, KPU akan segera mengirim ke daerah," katanya melansir Antara, Kamis (30/11/2023).

Idham menjelaskan distribusi akan melibatkan KPU di tingkat provinsi, kota, dan kabupaten serta pihak pengamanan. Distribusi juga ke tempat pemungutan suara (TPS) yang ada di luar negeri.

"Khusus surat suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024, KPU sudah selesai mendesain. Selanjutnya surat suara ini akan diproses cetak," ucapnya.

Dalam desain surat suara pilpres, terlihat foto pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar menggunakan jas berwarna hitam dengan kemeja putih di bagian dalam.

Pasangan calon nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka terlihat menggunakan kemeja dengan warna biru yang sama.

Sementara itu, pasangan calon nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD
menggunakan kemeja dengan warna berbeda. Di mana terlihat Ganjar menggunakan kemeja berwarna hitam dan Mahfud berwarna putih.

Selain itu, dalam kotak gambar masing-masing paslon, logo gabungan partai pengusul juga dicantumkan dan terdapat di bagian bawah foto capres/cawapres.

Seluruh desain surat suara telah sesuai dengan Keputusan KPU Nomor 1202 Tahun 2023, kemudian diubah dengan Keputusan KPU Nomor 1549 Tahun 2023.

"Jadi, desain surat suara sepenuhnya mengacu pada kedua keputusan tersebut," jelasnya.

Diketahui, KPU RI telah menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden yang akan bertarung di Pilpres 2024.

Untuk pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar mendapat nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.

KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Kemudian jadwal pemungutan suara pada 14 Februari 2024.

Load More