SuaraSumut.id - Peristiwa pembunuhan sadis yang merenggut nyawa empat anak di Jakarta Selatan (Jaksel), telah menyita perhatian publik.
Ayah kandung korban berinisial P diduga menjadi pelaku pembunuhan, semakin menambah kesedihan dan keprihatinan masyarakat.
Musisi legendaris Iwan Fals turut menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas peristiwa tersebut.
Melalui postingan di akun media sosial X miliknya, Iwan Fals menyampaikan bahwa dirinya sampai menitikkan air mata mendapati fakta memilukan tersebut.
"Innalillahi...diduga karena kecewa gak ada pekerjaan dan cemburu pada istrinya, seorang ayah tega membunuh 4 orang anaknya yang masih kecil-kecil.." tulisnya sembari menyematkan emoticon menangis, dilihat Jumat (8/12/2023).
Warganet pun ramai mengomentari postingan Iwan Fals. Ada yang mengaitkan dengan susahnya mencari pekerjaan saat ini.
Ada juga yang menyayangkan kondisi ibu korban yang masih dirawat di rumah sakit dan belum mengetahui kondisi anak-anaknya.
"Akibat kesulitan ekonomi, yaumul akhir nanti pemerintah juga akan dimintakan pertanggungjawabannya," ungkap warganet.
"Dan yang lebih menyedihkan, ibunya dirawat d RS dan blom tahu kondisi anaknya.. berita terakhir begitu," ucap warganet.
Diketahui, masyarakat di sekitar kawasan Jalan Kebagusan Raya Jagakarsa, Jakarta Selatan (Jaksel) dihebohkan dengan peristiwa pembunuhan empat anak yang ditemukan berjajar di kasur dalam sebuah kamar kontrakan pada Rabu (6/12/2023).
Diduga Panca (P) adalah pelaku pembunuhan. Ia merupakan ayah kandung 4 anak itu yang juga ditemukan terbaring di lantai kamar mandi dengan benda tajam yang menancap di tubuhnya serta beberapa luka sayatan di lengannya.
Keempat anak tersebut pertama kali ditemukan setelah warga sekitar mencium bau tidak sedap dari sebuah rumah yang ditempati keempat anak itu. Bau busuk tersebut membuat beberapa warga penasaran, kemudian beramai-ramai mencari sebabnya.
Ketika berhasil dibuka, warga dikejutkan dengan temuan beberapa mayat. Saksi mata juga melihat pemilik rumah sudah berlumuran darah di kamar mandi dengan luka sayatan di tangannya dan sebilah pisau yang tertancap pada tubuhnya.
Mayat yang ditemukan diketahui merupakan empat anak Panca, yaitu V (6 tahun), S (4 tahun), A (3 tahun) dan A (1 tahun). Mereka tewas berjajar di atas kasur di dalam kamar.
Berita Terkait
-
Kecewa Tidak Lulus Ujian, Siswa di China Tikam Murid Lain: 8 Orang Tewas 17 Luka-luka
-
Menguak Sisi Gelap Masyarakat Elitis dalam Novel Ferris Wheel at Night
-
Anjing Setia Bantu Tangkap Pembunuh Pemiliknya di Texas
-
Tragis! Bocah 11 Tahun Asik Main Game, Tak Sadar Orang Tua Saling Bunuh di Rumah
-
Dari The Beatles Hingga Iwan Fals, Lagu-lagu Ini Pernah Dilarang Karena Liriknya Kontroversial!
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
Kabur ke Taput, Pembunuh Wanita Pemilik Kos di Medan Akhirnya Diringkus
-
Program PSR Jadi Andalan Pemerintah Dorong Peningkatan Produksi Sawit
-
Penikaman di Sekolah di China, 8 Tewas dan 17 Luka-luka
-
Kedipkan Mata ke Istri Orang, Pria di Aceh Tewas Dibacok-Digorok
-
Antisipasi Tingginya Hujan, KAI Sumut Siapkan AMUS